8 Bulan Disiksa Sipir Israel, Tahanan Palestina Kehilangan Ingatan

Minggu, 19 Desember 2021 - 19:06 WIB
Setelah lima hari dalam kondisi tersiksa di sel isolasinya, Rajoub mengatakan dia menderita "gangguan saraf" sebagaimana terlihat dalam video yang beredar di media sosial hingga dia tidak mengenali anak-anaknya, ibu, anggota keluarga lainnya, dan teman-temannya.



Nasib Rajoub menimbulkan kekhawatiran tentang perlakuan terhadap warga Palestina di penjara-penjara Israel. Sekarang Rajoub telah bebas. Ia mengimbau para pejabat Palestina dan dunia"untuk campur tangan untuk menyelamatkan para tahanan dan membawa kasus mereka ke Pengadilan Kriminal Internasional" sebelum terlambat.

Ibunya, Sarah Rajoub, khawatir putranya tidak akan pulih sepenuhnya. “Keinginan saya adalah melihatnya mendapatkan kembali kesehatan dan ingatannya dan mengenal anak-anaknya,” katanya kepada Anadolu Agency.

Mengomentari kasus Rajoub, seorang anggota Komite Sentral gerakan Fatah, Sabri Saidam, mengatakan Israel "sedang mencoba untuk mematahkan keinginan rakyat Palestina dan ketabahan para tahanan," mencatat bahwa kepemimpinan Palestina terus menyerukan tekanan internasional pada Israel untuk mengakhiri kebijakan penahanan administratif.

Saat ini ada sekitar 4.500 tahanan Palestina di penjara Israel, termasuk 520 tahanan administratif, menurut lembaga yang peduli dengan urusan tahanan.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(esn)
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More