Anak Muda Selandia Baru Dilarang Merokok Seumur Hidup

Kamis, 09 Desember 2021 - 20:43 WIB
Tapi dia mengatakan penelitian telah menunjukkan penurunan penjualan rokok kepada kaum muda ketika usia minimum dinaikkan. Di Amerika Serikat (AS), usia minimum federal untuk membeli produk tembakau dinaikkan dari 18 menjadi 21 dua tahun lalu.

Sementara pakar kesehatan masyarakat umumnya menyambut baik rencana Selandia Baru, tidak semua orang senang.

Sunny Kaushal mengatakan beberapa toko bisa gulung tikar. Kaushal mengepalai Dairy and Business Owners Group, yang mewakili hampir 5.000 toko pojok — sering disebut perusahaan susu di Selandia Baru — dan pompa bensin.



“Kita semua menginginkan Selandia Baru yang bebas asap rokok,” katanya.

“Tapi ini akan sangat berdampak pada usaha kecil. Seharusnya tidak dilakukan sehingga menghancurkan perusahaan susu, kehidupan dan keluarga dalam prosesnya. Bukan jalannya,” imbuhnya.

Kaushal mengatakan kenaikan pajak tembakau telah menciptakan pasar gelap yang dieksploitasi oleh geng, dan masalahnya hanya akan bertambah buruk. Dia mengatakan merokok sudah memasuki masa senja di Selandia Baru dan akan mati dengan sendirinya.

“Ini didorong oleh akademisi,” katanya, seraya menambahkan bahwa para pemangku kepentingan belum diajak berkonsultasi.

Tetapi Verrall mengatakan dia tidak percaya pemerintah terlalu berlebihan karena statistik menunjukkan sebagian besar perokok tetap ingin berhenti, dan kebijakan baru hanya akan membantu mereka mencapai tujuan mereka.

Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Terpopuler
Berita Terkini More