AS dan Israel Akan Bahas Latihan Militer untuk Gempur Iran
Kamis, 09 Desember 2021 - 15:33 WIB
WASHINGTON - Para pemimpin militer Amerika Serikat (AS) dan Israel akan membahas kemungkinan latihan militer untuk misi menghancurkan fasilitas nuklir Iran. Misi mengempur Teheran akan diambil dalam skenario terburuk.
Rencana pembahasan latihan militer itu diungkap seorang pejabat senior AS pada hari Rabu.
Pengungkapan itu muncul ketika perundingan nuklir yang goyah akan dilanjutkan pada hari Kamis (9/12/2021) di Wina, dan ketika Menteri Pertahanan Israel Benny Gantz terbang ke Washington untuk bertemu dengan para pemimpin militer AS.
Perwakilan AS dan Eropa pada pembicaraan nuklir menyuarakan pesimisme dan frustrasi atas tuntutan Iran pada pekan lalu.
Seorang pejabat senior AS mengatakan kepada Reuters bahwa kemungkinan latihan militer akan mempersiapkan skenario terburuk terhadap Iran, yakni ketika negosiasi nuklir gagal dan para pemimpin AS dan Israel meminta serangan militer.
Menjelang lepas landas ke AS, Gantz mengatakan, “Iran adalah ancaman bagi perdamaian dunia dan berusaha menjadi ancaman eksistensial bagi Israel.”
"Pada pertemuan tersebut, kami akan membahas kemungkinan tindakan untuk memastikan bahwa upayanya untuk mencapai arena nuklir dan memperluas kegiatannya di kawasan itu dihentikan," katanya, seperti dikutip Times of Israel.
Gantz mengatakan dia akan bertemu dengan Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin dan Menteri Luar Negeri Antony Blinken.
Rencana pembahasan latihan militer itu diungkap seorang pejabat senior AS pada hari Rabu.
Pengungkapan itu muncul ketika perundingan nuklir yang goyah akan dilanjutkan pada hari Kamis (9/12/2021) di Wina, dan ketika Menteri Pertahanan Israel Benny Gantz terbang ke Washington untuk bertemu dengan para pemimpin militer AS.
Perwakilan AS dan Eropa pada pembicaraan nuklir menyuarakan pesimisme dan frustrasi atas tuntutan Iran pada pekan lalu.
Seorang pejabat senior AS mengatakan kepada Reuters bahwa kemungkinan latihan militer akan mempersiapkan skenario terburuk terhadap Iran, yakni ketika negosiasi nuklir gagal dan para pemimpin AS dan Israel meminta serangan militer.
Menjelang lepas landas ke AS, Gantz mengatakan, “Iran adalah ancaman bagi perdamaian dunia dan berusaha menjadi ancaman eksistensial bagi Israel.”
"Pada pertemuan tersebut, kami akan membahas kemungkinan tindakan untuk memastikan bahwa upayanya untuk mencapai arena nuklir dan memperluas kegiatannya di kawasan itu dihentikan," katanya, seperti dikutip Times of Israel.
Gantz mengatakan dia akan bertemu dengan Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin dan Menteri Luar Negeri Antony Blinken.
tulis komentar anda