Ethiopia Serukan Warganya Angkat Senjata Perangi Pemberontak

Jum'at, 05 November 2021 - 00:46 WIB
TPLF, yang memerintah negara itu selama hampir dua dekade, berada pada posisi yang kurang menguntungkan. TPLF kalah dalam pemilihan terakhir dari blok partai oposisi yang baru dibentuk yang disebut Partai Kemakmuran. TPLF mengklaim bahwa kewenangan pemerintah telah berakhir pada 2020, baik karena pandemi COVID-19 atau tidak, sehingga pemerintah Addis Ababa dianggap tidak sah karena gagal menyelenggarakan pemilu.

Sebaliknya, pemerintah di Addis Ababa menyatakan pemilihan Tigray ilegal dan meluncurkan operasi terhadap wilayah "pemberontak" pada 3 November 2020. Operasi ini dibantu oleh Pasukan Pertahanan Eritrea (EDF).

Pasukan pemerintah Ethiopia berhasil merebut Ibu Kota wilayah Mekelle dan menyatakan operasi itu berakhir. Namun, TPLF terus berjuang dengan bantuan tentara Angkatan Pertahanan Nasional Ethiopia yang membelot, serta sukarelawan sipil setempat, merebut kembali Mekelle pada Juni 2021.

(ian)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More