Kronologi 31 Menit yang Akhiri Hidup George Floyd....
Selasa, 02 Juni 2020 - 10:11 WIB
Setelah kembali ke mobilnya, sebuah SUV biru, Floyd diadang oleh dua karyawan Cup Foods. Mereka ingin rokok dikembalikan, tetapi dua karyawan itu mengatakan Floyd mabuk dan tidak senang didekati.
20.01 petang
Karyawan Cup Foods memanggil polisi. Transkrip panggilan telepon termasuk percakapan berikut.
Operator: "Apa yang bisa saya bantu?"
Penelepon: “Ummm, seseorang datang ke toko kami dan memberi kami uang palsu dan kami menyadarinya sebelum ia meninggalkan toko dan kami berlari kembali ke luar, mereka duduk di mobil mereka. Kami mengatakan kepada mereka untuk memberi kami telepon mereka, mengembalikan barang (tidak terdengar) mereka kembali dan semuanya dan dia juga mabuk dan segalanya dan kembali untuk menyerahkan rokok kami kembali dan agar dia bisa, sehingga dia dapat pulang tetapi dia tidak ingin lakukan itu, dan dia duduk di mobilnya karena dia mabuk berat dan dia tidak bisa mengendalikan dirinya sendiri."
20.08 petang
Dua petugas polisi tiba di lokasi pertama. Mereka adalah Alexander Kueng dan Thomas Lane. Mereka mendekati SUV biru, yang memiliki pintu samping penumpang depan terbuka.
Rekaman CCTV dari toko terdekat menunjukkan Lane mengeluarkan senjatanya dan memerintahkan Floyd untuk meletakkan tangannya di atas roda mobil.
Dalam hitungan detik, dia meletakkan pistol kembali ke sarungnya. Semenit kemudian dia menarik Floyd keluar dari kursi pengemudi.
Floyd diborgol dan ditekan ke dinding sebuah restoran ketika dia diminta untuk mengidentifikasi dirinya oleh Kueng.
20.01 petang
Karyawan Cup Foods memanggil polisi. Transkrip panggilan telepon termasuk percakapan berikut.
Operator: "Apa yang bisa saya bantu?"
Penelepon: “Ummm, seseorang datang ke toko kami dan memberi kami uang palsu dan kami menyadarinya sebelum ia meninggalkan toko dan kami berlari kembali ke luar, mereka duduk di mobil mereka. Kami mengatakan kepada mereka untuk memberi kami telepon mereka, mengembalikan barang (tidak terdengar) mereka kembali dan semuanya dan dia juga mabuk dan segalanya dan kembali untuk menyerahkan rokok kami kembali dan agar dia bisa, sehingga dia dapat pulang tetapi dia tidak ingin lakukan itu, dan dia duduk di mobilnya karena dia mabuk berat dan dia tidak bisa mengendalikan dirinya sendiri."
20.08 petang
Dua petugas polisi tiba di lokasi pertama. Mereka adalah Alexander Kueng dan Thomas Lane. Mereka mendekati SUV biru, yang memiliki pintu samping penumpang depan terbuka.
Rekaman CCTV dari toko terdekat menunjukkan Lane mengeluarkan senjatanya dan memerintahkan Floyd untuk meletakkan tangannya di atas roda mobil.
Dalam hitungan detik, dia meletakkan pistol kembali ke sarungnya. Semenit kemudian dia menarik Floyd keluar dari kursi pengemudi.
Floyd diborgol dan ditekan ke dinding sebuah restoran ketika dia diminta untuk mengidentifikasi dirinya oleh Kueng.
Lihat Juga :
tulis komentar anda