Hamas Kutuk Status Pengamat Israel yang 'Mengejutkan' di Uni Afrika

Minggu, 25 Juli 2021 - 06:01 WIB
"Ini mengoreksi anomali yang telah ada selama hampir dua dekade dan merupakan bagian penting dari penguatan jalinan hubungan luar negeri Israel. Ini akan membantu kami memperkuat kegiatan kami di benua Afrika dan dengan negara-negara anggota organisasi itu," ujar Lapid.

Patut dicatat bahwa hubungan antara Afrika dan Israel telah tegang sejak 1960-an dengan latar belakang pecahnya gerakan pembebasan nasional di benua itu dan eskalasi konflik Arab-Israel.

Perang Arab-Israel pada 1967 dan 1973 mendorong negara-negara Afrika sub-Sahara untuk memutuskan hubungan mereka dengan Israel.

Namun, Tel Aviv berusaha selama tahun-tahun berikutnya untuk meningkatkan hubungan dengan banyak negara di benua Afrika.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(sya)
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More