Peringati Ulang Tahun Suu Kyi, Demonstran Myanmar Selipkan Bunga di Rambut
Sabtu, 19 Juni 2021 - 16:10 WIB
YANGON - Pengunjuk rasa anti kudeta di Myanmar mengenakan bunga di rambut mereka pada Sabtu (19/6/2021) untuk menandai ulang tahun Aung San Suu Kyi . Pemimpin sipil Myanmar yang digulingkan militer itu masih dalam tahanan rumah dan akan kembali menjalani persidangan minggu depan.
Bunga yang diselipkan ke dalam sanggul telah lama menjadi ciri khas Suu Kyi, yang berusia 76 tahun pada hari ini.
Gaya rambut ini kemudian ditiru oleh para demonstran dan mengunggah gambar ke media sosial di seluruh Myanmar untuk acara tersebut.
Di antara mereka adalah ratu kecantikan Miss Universe Myanmar Thuzar Wint Lwin, yang mengenakan bunga merah di rambutnya dan menulis: "Semoga pemimpin kita sehat," seperti dikutip dari Channel News Asia.
Di utara Yangon, pengunjuk rasa memasang poster di kabel listrik yang mengucapkan selamat ulang tahun kepada Suu Kyi dan mengekspresikan rasa solidaritasnya.
"Selamat Ulang Tahun Ibu Suu. Kami tepat di belakangmu," bunyi poster itu.
Beberapa demonstran berbaris dengan payung hitam dan spanduk bertuliskan "bebas dari rasa takut" di samping gambar Suu Kyi.
Di wilayah perbatasan negara bagian Karen, beberapa tentara pemberontak difoto memegang senjata dan pose kuning, putih dan ungu, serta bunga tunggal yang diselipkan di belakang telinga mereka.
Bunga yang diselipkan ke dalam sanggul telah lama menjadi ciri khas Suu Kyi, yang berusia 76 tahun pada hari ini.
Gaya rambut ini kemudian ditiru oleh para demonstran dan mengunggah gambar ke media sosial di seluruh Myanmar untuk acara tersebut.
Di antara mereka adalah ratu kecantikan Miss Universe Myanmar Thuzar Wint Lwin, yang mengenakan bunga merah di rambutnya dan menulis: "Semoga pemimpin kita sehat," seperti dikutip dari Channel News Asia.
Di utara Yangon, pengunjuk rasa memasang poster di kabel listrik yang mengucapkan selamat ulang tahun kepada Suu Kyi dan mengekspresikan rasa solidaritasnya.
"Selamat Ulang Tahun Ibu Suu. Kami tepat di belakangmu," bunyi poster itu.
Beberapa demonstran berbaris dengan payung hitam dan spanduk bertuliskan "bebas dari rasa takut" di samping gambar Suu Kyi.
Di wilayah perbatasan negara bagian Karen, beberapa tentara pemberontak difoto memegang senjata dan pose kuning, putih dan ungu, serta bunga tunggal yang diselipkan di belakang telinga mereka.
tulis komentar anda