Brutalnya Pemboman Israel, 42.000 Warga Gaza Mengungsi dan Terlantar
Selasa, 18 Mei 2021 - 17:42 WIB
“Itu terjadi ketika jumlah korban tewas dari serangan Israel yang sedang berlangsung di Gaza yang terkepung melonjak menjadi 212 orang,” papar pernyataan Kementerian Kesehatan Palestina.
“Angka suram itu termasuk 61 anak-anak, 35 wanita dan 16 orang lanjut usia,” ungkap kementerian itu, sementara 1.400 orang terluka dalam serangan Israel itu.
Militer Israel telah melancarkan serangan di wilayah kantong Palestina sejak 10 Mei, meninggalkan jejak kerusakan besar-besaran di seluruh wilayah pantai.
Sepuluh orang Israel juga tewas dalam tembakan roket Gaza.
Ketegangan baru-baru ini dimulai di Yerusalem Timur selama bulan suci Ramadhan, menyebar ke Gaza sebagai akibat dari serangan Israel terhadap jamaah di kompleks Masjid Al Aqsa dan lingkungan Sheikh Jarrah.
Israel menduduki Yerusalem Timur, tempat Al Aqsa berada, selama perang Arab-Israel 1967.
Zionis mencaplok seluruh kota pada 1980 dalam tindakan yang tidak pernah diakui komunitas internasional.
“Angka suram itu termasuk 61 anak-anak, 35 wanita dan 16 orang lanjut usia,” ungkap kementerian itu, sementara 1.400 orang terluka dalam serangan Israel itu.
Militer Israel telah melancarkan serangan di wilayah kantong Palestina sejak 10 Mei, meninggalkan jejak kerusakan besar-besaran di seluruh wilayah pantai.
Sepuluh orang Israel juga tewas dalam tembakan roket Gaza.
Ketegangan baru-baru ini dimulai di Yerusalem Timur selama bulan suci Ramadhan, menyebar ke Gaza sebagai akibat dari serangan Israel terhadap jamaah di kompleks Masjid Al Aqsa dan lingkungan Sheikh Jarrah.
Israel menduduki Yerusalem Timur, tempat Al Aqsa berada, selama perang Arab-Israel 1967.
Zionis mencaplok seluruh kota pada 1980 dalam tindakan yang tidak pernah diakui komunitas internasional.
(sya)
tulis komentar anda