Arab Saudi: Pengayaan Uranium Iran Tak Bertujuan Damai

Kamis, 15 April 2021 - 02:02 WIB
Sentrifugal baru digunakan di fasilitas nuklir Iran. Foto/epa
RIYADH - Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Arab Saudi menyatakan mengikuti dengan khawatir perkembangan program nuklir Iran saat ini.

Yang terbaru adalah pengumuman Iran menaikkan tingkat pengayaan uranium menjadi 60%, yang menurut Saudi tidak dapat dianggap sebagai program yang bertujuan damai.

Penilaian Saudi itu diungkapkan kantor berita Saudi Press Agency (SPA) pada Rabu (14/4).



“Kerajaan meminta Iran menghindari eskalasi dan tidak menjadikan keamanan serta stabilitas kawasan untuk ketegangan lebih lanjut, dan untuk terlibat secara serius dalam negosiasi yang sedang berlangsung, sejalan dengan harapan komunitas internasional terhadap pemanfaatan program nuklir Iran untuk tujuan damai dan di bawah pengawasan Badan Energi Atom Internasional (IAEA), dengan cara yang mencapai keamanan dan stabilitas di kawasan dan dunia, dan membatasi dari proliferasi senjata pemusnah massal,” ungkap pernyataan Kemlu Saudi di SPA.





Iran pada Rabu (14/4) mengkonfirmasi pekan depan akan mulai memproduksi uranium yang diperkaya hingga kemurnian 60%.



Langkah Iran itu beberapa hari setelah ledakan yang dituduhkannya pada Israel di fasilitas nuklir utama di Natanz.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More