Khawatir Pembekuan Darah, Thailand Tunda Peluncuran Vaksin AstraZeneca
Jum'at, 12 Maret 2021 - 15:54 WIB
AstraZeneca mengatakan keamanan obat telah dipelajari secara luas dalam uji klinis.
"Meski kualitas AstraZeneca bagus, beberapa negara meminta penundaan," ungkap Piyasakol Sakolsatayadorn, penasihat komite vaksin Covid-19 Thailand, kepada wartawan saat konferensi pers.
"Kami akan menunda (juga)," papar dia.
Namun, pejabat Kementerian Kesehatan Masyarakat Thailand mengklarifikasi bahwa paket vaksin AstraZeneca berbeda dengan yang didistribusikan di Eropa.
Pemerintah menjelaskan, masalah pembekuan darah belum umum terdeteksi di antara orang-orang Asia.
Batch pertama dari 117.300 dosis vaksin AstraZeneca tiba di Thailand pada 24 Februari, bersama dengan 200.000 dosis vaksin Coronavac China.
Lebih dari 30.000 orang di Thailand telah menerima Coronavac sejak negara itu memulai program vaksinasi pada 28 Februari. Thailand mengatakan akan melanjutkan peluncuran Coronavac.
"Meski kualitas AstraZeneca bagus, beberapa negara meminta penundaan," ungkap Piyasakol Sakolsatayadorn, penasihat komite vaksin Covid-19 Thailand, kepada wartawan saat konferensi pers.
"Kami akan menunda (juga)," papar dia.
Namun, pejabat Kementerian Kesehatan Masyarakat Thailand mengklarifikasi bahwa paket vaksin AstraZeneca berbeda dengan yang didistribusikan di Eropa.
Pemerintah menjelaskan, masalah pembekuan darah belum umum terdeteksi di antara orang-orang Asia.
Batch pertama dari 117.300 dosis vaksin AstraZeneca tiba di Thailand pada 24 Februari, bersama dengan 200.000 dosis vaksin Coronavac China.
Lebih dari 30.000 orang di Thailand telah menerima Coronavac sejak negara itu memulai program vaksinasi pada 28 Februari. Thailand mengatakan akan melanjutkan peluncuran Coronavac.
(sya)
tulis komentar anda