Temui Raja Terkaya di Dunia, Bukan Raja Arab Saudi, Sultan Brunei, atau Raja Inggris Charles III

BANGKOK - Raja Thailand Maha Vajiralongkorn yang naik takhta pada tahun 2016 setelah ayahnya, Raja Bhumibol Adulyadej meninggal, saat ini adalah raja terkaya di dunia.

Dengan perkiraan kekayaan bersih sebesar USD43 miliar (Rp665 triliun), kekayaan Raja Vajiralongkorn berakar kuat pada kekayaan keluarga kerajaan Thailand yang telah berusia berabad-abad.

Sebagai putra tunggal mendiang Raja Bhumibol, Vajiralongkorn diangkat menjadi Putra Mahkota pada tahun 1972 dan mewarisi kekayaan yang signifikan setelah kematian ayahnya.

Kekayaannya mencakup kepemilikan real estat yang luas, berbagai kepentingan bisnis, dan portofolio investasi yang substansial.

Biro Properti Mahkota, yang mengelola kepentingan keuangan keluarga kerajaan, semakin meningkatkan kekayaannya.

Salah satu asetnya yang paling terkenal adalah istana bersejarah yang dibangun pada tahun 1782, seluas lebih dari 2,3 juta kaki persegi.

Meskipun istana ini sekarang digunakan sebagai kantor pemerintahan dan museum, istana ini tetap menjadi simbol kekayaannya yang melimpah.

Selain itu, Raja Vajiralongkorn memiliki lahan seluas 6.560 hektare, dengan 40.000 kontrak sewa di seluruh Thailand, termasuk 17.000 di Bangkok.

Kepentingan bisnisnya mencakup 23% saham di Siam Commercial Bank dan 33,3% saham di Siam Cement Group.

Di antara harta karunnya adalah berlian Golden Jubilee seberat 545,67 karat, berlian terbesar dan termahal di dunia, yang nilainya sekitar Rs 98 crore.

Armada kerajaannya mencakup 38 pesawat terbang dan lebih dari 300 mobil mewah.

Sebagai perbandingan, raja terkaya kedua adalah Mohamed bin Zayed Al Nahyan, Presiden Uni Emirat Arab, dengan kekayaan bersih sebesar USD30 miliar, terutama dari minyak, real estat, dan investasi di perusahaan internasional.