Tiga Demonstran Tewas di Myanmar, Kota Yangon Mencekam

Selasa, 09 Maret 2021 - 03:03 WIB
“Sekaranglah waktu untuk mengambil tindakan untuk mempertahankan demokrasi kita,” papar serikat pekerja itu.

“Hanya beberapa toko teh kecil yang buka di Yangon,” ungkap saksi mata. Pusat perbelanjaan ditutup dan tidak ada pekerjaan di pabrik.

Amerika Serikat dan beberapa negara Barat lainnya telah memberlakukan sanksi terbatas pada junta.

Australia pada Minggu memutuskan hubungan pertahanan, dengan mengatakan pihaknya hanya akan berurusan dengan kelompok non-pemerintah di Myanmar.

China mengatakan pada Minggu bahwa pihaknya siap terlibat dengan "semua pihak" untuk meredakan krisis dan tidak memihak.

Di Swedia, H&M, ritel fashion terbesar kedua di dunia, mengatakan telah menghentikan sementara pemesanan dengan pemasok langsungnya di Myanmar.

H&M mengatakan pihaknya terkejut dengan penggunaan kekuatan mematikan terhadap pengunjuk rasa. Menurut perusahaan itu, situasi yang tidak dapat diprediksi menyebabkan kesulitan dalam operasi manufaktur dan transportasi.
(sya)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More