Oxfam: Separuh Vaksin Covid-19 Dunia Sudah Dikuasai Negara-negara Kaya
Kamis, 17 September 2020 - 18:55 WIB
NAIROBI - Sekelompok kecil negara kaya yang mewakili hanya 13 persen dari populasi dunia telah membeli lebih dari setengah dari dosis vaksin Covid-19 potensial dari perusahaan farmasi terkemuka. Hal itu disampaikan badan amal, Oxfam.
Oxfam menganalisis data yang dikumpulkan oleh Airfinity tentang kontrak yang sejauh ini yang dicapai oleh produsen vaksin dengan negara-negara di seluruh dunia tentang pembelian lima kandidat vaksin Covid-19 terkemuka, yang saat ini sedang dalam uji klinis fase 3. ( )
"Oxfam dan organisasi lain di seluruh dunia menyerukan Vaksin Rakyat, tersedia untuk semua orang, gratis dan didistribusikan secara adil berdasarkan kebutuhan. Ini hanya akan mungkin jika perusahaan farmasi mengizinkan vaksin diproduksi seluas mungkin dengan membagikannya secara bebas. Pengetahuan yang bebas dari paten, alih-alih melindungi monopoli mereka dan menjual kepada penawar tertinggi," ungkapnya.
Oxfam menganalisis data yang dikumpulkan oleh Airfinity tentang kontrak yang sejauh ini yang dicapai oleh produsen vaksin dengan negara-negara di seluruh dunia tentang pembelian lima kandidat vaksin Covid-19 terkemuka, yang saat ini sedang dalam uji klinis fase 3. ( )
"Oxfam dan organisasi lain di seluruh dunia menyerukan Vaksin Rakyat, tersedia untuk semua orang, gratis dan didistribusikan secara adil berdasarkan kebutuhan. Ini hanya akan mungkin jika perusahaan farmasi mengizinkan vaksin diproduksi seluas mungkin dengan membagikannya secara bebas. Pengetahuan yang bebas dari paten, alih-alih melindungi monopoli mereka dan menjual kepada penawar tertinggi," ungkapnya.
(esn)
tulis komentar anda