5 Fakta Menarik Militer Suriah di Negara yang Penuh dengan Konflik dan Kudeta

Kamis, 12 September 2024 - 17:45 WIB

4. Memerangi ISIS



Perang Saudara yang terjadi di Suriah ini membentuk sebuah kelompok milisi baru yang dikenal sebagai Islamic State of Iraq and Syria (ISIS). Perkembangan kelompok tersebut sangatlah pesat hingga mampu menguasai Suriah di tahun 2013.

Perkembangan ISIS di Suriah ini membuat Amerika Serikat, Inggris, dan Prancis di tahun 2015 mulai memperluas kampanye udara mereka di Irak hingga mencakup Suriah.

Sementara itu, atas permintaan pemerintah Suriah pada bulan September 2015, Rusia mulai melancarkan serangan udara terhadap apa yang diklaimnya sebagai target-target ISIS.

Dengan dukungan Rusia dan Iran, pemerintah Suriah terus mendapatkan kembali kendali wilayah dari pasukan oposisi, termasuk benteng oposisi di Aleppo pada tahun 2016.

Meski begitu, ISIS belumlah hilang dan perang saudara di Suriah masih tetap berlanjut dengan tidak berhasilnya perundingan yang ditengahi oleh PBB.

Bahkan sepanjang Agustus 2023, tentara Suriah menjadi sasaran berbagai serangan militer ISIS dan Israel. Hal ini tentulah telah memperburuk kondisi Suriah sebagai negara yang tidak pernah diuntungkan di Timur Tengah.

5. Mendapat Sokongan Senjata dari Iran



Suriah sebagai salah satu negara yang sering terikat konflik di Timur Tengah rupanya merupakan gudang senjata Iran. Diketahui jika Teheran kerap mengirimkan berbagai senjatanya ke Suriah.

Bahkan yang terbaru, Iran sempat mengirimkan pasokan senjata ke Suriah dengan memanfaatkan misi bantuan gempa bumi di pertengahan tahun 2023 lalu.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More