Inggris Akan Kirim 650 Rudal Spesialis LMM Baru ke Ukraina untuk Melawan Rusia
Jum'at, 06 September 2024 - 10:12 WIB
LONDON - Inggris akan mengirim 650 sistem rudal spesialis LMM baru ke Ukraina untuk meningkatkan pertahanan udaranya dalam melawan invasi Rusia.
Itu disampaikan pemerintah Inggris pada hari Jumat (6/9/2024), beberapa minggu setelah Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengkritik lambatnya pengiriman senjata Barat.
Batch pertama sistem Lightweight Multirole Missile (LMM)—yang dibuat oleh grup pertahanan Prancis; Thales—akan dikirim pada akhir tahun, kata pemerintah Inggris.
Paket bantuan misil senilai £162 juta (USD213 juta) tersebut akan diumumkan secara resmi oleh Menteri Pertahanan Inggris John Healey pada pertemuan sekutu Barat Ukraina di Jerman pada hari Jumat.
“Komitmen baru ini akan memberikan dorongan penting bagi pertahanan udara Ukraina dan menunjukkan komitmen pemerintah baru kami untuk meningkatkan dukungan bagi Ukraina,” kata Healey dalam sebuah pernyataan, yang dilansir AFP.
“Dalam beberapa hari terakhir, kita telah melihat kerugian tragis dari serangan Rusia yang membabi buta terhadap Poltava dan Lviv," lanjut dia.
“Rudal baru buatan Inggris ini akan mendukung Ukraina untuk mempertahankan rakyatnya, infrastrukturnya, dan wilayahnya.”
Healy memangku jabatan tersebut pada awal Juli, setelah Partai Buruh menggantikan Partai Konservatif yang berkuasa di Inggris setelah 14 tahun beroposisi.
Itu disampaikan pemerintah Inggris pada hari Jumat (6/9/2024), beberapa minggu setelah Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengkritik lambatnya pengiriman senjata Barat.
Batch pertama sistem Lightweight Multirole Missile (LMM)—yang dibuat oleh grup pertahanan Prancis; Thales—akan dikirim pada akhir tahun, kata pemerintah Inggris.
Paket bantuan misil senilai £162 juta (USD213 juta) tersebut akan diumumkan secara resmi oleh Menteri Pertahanan Inggris John Healey pada pertemuan sekutu Barat Ukraina di Jerman pada hari Jumat.
“Komitmen baru ini akan memberikan dorongan penting bagi pertahanan udara Ukraina dan menunjukkan komitmen pemerintah baru kami untuk meningkatkan dukungan bagi Ukraina,” kata Healey dalam sebuah pernyataan, yang dilansir AFP.
“Dalam beberapa hari terakhir, kita telah melihat kerugian tragis dari serangan Rusia yang membabi buta terhadap Poltava dan Lviv," lanjut dia.
“Rudal baru buatan Inggris ini akan mendukung Ukraina untuk mempertahankan rakyatnya, infrastrukturnya, dan wilayahnya.”
Healy memangku jabatan tersebut pada awal Juli, setelah Partai Buruh menggantikan Partai Konservatif yang berkuasa di Inggris setelah 14 tahun beroposisi.
tulis komentar anda