Pejabat AS Sebut Pertempuran dengan Yaman Paling Sengit Sejak Perang Dunia II
Sabtu, 15 Juni 2024 - 07:18 WIB
“Menanggapi kejahatan ini … pasukan rudal dan angkatan laut Angkatan Bersenjata Yaman melakukan operasi militer gabungan yang menargetkan kapal induk Amerika Eisenhower di Laut Merah,” ungkap juru bicara militer gerakan tersebut, Brigadir Jenderal Yahya Saree.
“Operasi tersebut dilakukan dengan sejumlah rudal bersayap dan balistik, dan serangannya akurat dan langsung,” papar dia.
USS Eisenhower telah dikerahkan ke wilayah tersebut pada tanggal 13 Oktober, enam hari setelah operasi militer yang dilakukan Perlawanan Palestina di Israel selatan dan perang berikutnya di Gaza.
Setelah penarikan singkat dari Laut Merah pada bulan April, kapal induk tersebut dilaporkan kembali awal bulan ini untuk mencegat operasi pro-Palestina Yaman yang menargetkan kapal-kapal yang terkait dengan Israel dan kapal-kapal yang menuju pelabuhan-pelabuhan Israel.
Lihat Juga: Khawatir Trump Menang, NATO Ingatkan AS Tidak Mengulangi Kesalahan seperti Perang Dunia I
“Operasi tersebut dilakukan dengan sejumlah rudal bersayap dan balistik, dan serangannya akurat dan langsung,” papar dia.
USS Eisenhower telah dikerahkan ke wilayah tersebut pada tanggal 13 Oktober, enam hari setelah operasi militer yang dilakukan Perlawanan Palestina di Israel selatan dan perang berikutnya di Gaza.
Setelah penarikan singkat dari Laut Merah pada bulan April, kapal induk tersebut dilaporkan kembali awal bulan ini untuk mencegat operasi pro-Palestina Yaman yang menargetkan kapal-kapal yang terkait dengan Israel dan kapal-kapal yang menuju pelabuhan-pelabuhan Israel.
Lihat Juga: Khawatir Trump Menang, NATO Ingatkan AS Tidak Mengulangi Kesalahan seperti Perang Dunia I
(sya)
tulis komentar anda