Wilayahnya Diterobos Rudal Rusia, Polandia Tuntut Penjelasan dari Moskow

Senin, 25 Maret 2024 - 09:24 WIB
Komando Operasi Angkatan Bersenjata Polandia mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa ada pelanggaran wilayah udara Polandia pada pukul 04.23 oleh salah satu rudal jelajah yang diluncurkan Rusia terhadap kota-kota di Ukraina barat.

Menurut pernyataan tersebut, misil itu masuk di dekat Oserdow, sebuah desa di kawasan pertanian dekat perbatasan dengan Ukraina, dan berada di wilayah udara Polandia selama 39 detik.

Belum jelas apakah Rusia bermaksud memasukkan rudal tersebut ke wilayah udara Polandia.

Sekadar diketahui, rudal jelajah mampu mengubah lintasannya untuk menghindari sistem pertahanan udara.

Menteri Pertahanan Polandia Władysław Kosiniak-Kamysz mengatakan kepada wartawan dalam konferensi pers yang disiarkan televisi bahwa rudal Rusia akan ditembak jatuh jika ada indikasi bahwa rudal tersebut mengarah ke sasaran di Polandia.

Dia mengatakan bahwa pihak berwenang Polandia memantau serangan terhadap Ukraina dan melakukan kontak dengan rekan-rekan Kyiv.

Jet-jet tempur F-16 Polandia dan negara NATO lainnya diaktifkan sebagai bagian dari respons strategis.

Dia mengatakan rudal tersebut menembus wilayah udara Polandia sekitar satu atau dua kilometer (setengah mil hingga sekitar satu mil) saat Rusia menargetkan wilayah sekitar Lviv di Ukraina barat.

“Karena serangan tadi malam ke Ukraina adalah salah satu yang paling intens sejak awal agresi Rusia, semua prosedur strategis diluncurkan tepat waktu dan objek tersebut dipantau hingga meninggalkan wilayah udara Polandia,” katanya.

Di sisi lain, Kementerian Luar Negeri Polandia mengatakan bahwa mereka akan menuntut penjelasan dari Federasi Rusia. "Sehubungan dengan pelanggaran lain terhadap wilayah udara negara," kata kementerian tersebut, seperti dikutip AP, Senin (25/3/2024).
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More