5 Motif Israel Meningkatkan Eskalasi Pertempuran dengan Hizbullah pada Bulan Ramadan
Kamis, 14 Maret 2024 - 18:18 WIB
Di utara, kelompok Hizbullah Lebanon telah menyerang Israel dengan serangan lintas batas sejak Israel melancarkan serangannya ke Gaza.
Lebih dari 300 orang tewas di Lebanon, termasuk sekitar 240 anggota Hizbullah, sementara sekitar 20 warga Israel tewas dalam kekerasan lintas batas.
Pertempuran tersebut juga telah memaksa sekitar 90.000 orang meninggalkan Lebanon selatan, menurut sebuah laporan yang dirilis pada akhir Februari oleh Organisasi Internasional untuk Migrasi, sementara di Israel 80.000 orang dievakuasi dari kota-kota dan desa-desa di utara oleh pemerintah Israel, menurut media Israel.
Foto/Reuters
Meskipun serangan pada awalnya terjadi di dekat perbatasan, militer Israel telah melancarkan serangan yang ditargetkan hingga ke utara Beirut dan baru-baru ini menyerang di dekat kota Sidon, sekitar setengah jam perjalanan dari ibu kota, dan dekat Baalbek di timur.
“Israel memperluas lingkaran perang sedikit demi sedikit tetapi sejauh ini belum ada keputusan untuk perang yang komprehensif,” Kassem Kassir, seorang analis yang dekat dengan Hizbullah, mengatakan kepada Al Jazeera.
“[Hizbullah] tidak bisa menarik diri [dari konflik] sebelum menghentikan perang di Gaza dan menyetujui solusi komprehensif.”
Lebih dari 300 orang tewas di Lebanon, termasuk sekitar 240 anggota Hizbullah, sementara sekitar 20 warga Israel tewas dalam kekerasan lintas batas.
Pertempuran tersebut juga telah memaksa sekitar 90.000 orang meninggalkan Lebanon selatan, menurut sebuah laporan yang dirilis pada akhir Februari oleh Organisasi Internasional untuk Migrasi, sementara di Israel 80.000 orang dievakuasi dari kota-kota dan desa-desa di utara oleh pemerintah Israel, menurut media Israel.
2. Menyiapkan Perang yang Komprehensif
Foto/Reuters
Meskipun serangan pada awalnya terjadi di dekat perbatasan, militer Israel telah melancarkan serangan yang ditargetkan hingga ke utara Beirut dan baru-baru ini menyerang di dekat kota Sidon, sekitar setengah jam perjalanan dari ibu kota, dan dekat Baalbek di timur.
“Israel memperluas lingkaran perang sedikit demi sedikit tetapi sejauh ini belum ada keputusan untuk perang yang komprehensif,” Kassem Kassir, seorang analis yang dekat dengan Hizbullah, mengatakan kepada Al Jazeera.
“[Hizbullah] tidak bisa menarik diri [dari konflik] sebelum menghentikan perang di Gaza dan menyetujui solusi komprehensif.”
3. Hibzullah Tidak Mau Menarik Pasukan
tulis komentar anda