Pakar: Pilot MH370 Bunuh Diri dengan Mengubur Pesawat Bersama 239 Orang di Dasar Laut
Senin, 11 Maret 2024 - 08:16 WIB
Pengendali mengatakan kepada pilot untuk mengingatkan Vietnam akan pendekatan mereka.
“'Good night. Malaysian three-seven-zero,” jawab Shah.
Ini adalah komunikasi terakhir dari MH370. Pilot tidak pernah menghubungi petugas lalu lintas udara Ho Chi Minh di Vietnam atau menjawab upaya apa pun untuk menghubungi mereka lagi.
Beberapa detik setelah melintasi wilayah udara Vietnam, pesawat tersebut turun dari layar pengatur lalu lintas udara Malaysia.
37 detik kemudian—pada pukul 01.21, 39 menit setelah lepas landas—seluruh pesawat menghilang dari radar sekunder.
Belakangan terungkap bahwa transponder pesawat—sistem komunikasi yang mengirimkan lokasi pesawat ke pengatur lalu lintas udara—telah dimatikan secara manual.
Hal ini tampaknya dilakukan pada saat yang rentan dalam jalur pesawat: saat melintas di antara wilayah udara dua negara.
Data satelit Inmarsat dan radar militer kemudian menunjukkan bahwa pesawat tersebut kemungkinan besar tidak mengalami peristiwa bencana, namun malah terus terbang.
MH370 melintasi busur yang membentang dari Asia Tengah di utara hingga menuju Antartika—di suatu tempat—pada pukul 08.19 waktu Kuala Lumpur.
Analisis menunjukkan dengan hampir pasti bahwa pesawat tersebut berbelok ke selatan, bukan ke utara, dan terus berlanjut selama enam jam setelah menghilang dari radar militer pada pukul 02.22 pagi.
“'Good night. Malaysian three-seven-zero,” jawab Shah.
Ini adalah komunikasi terakhir dari MH370. Pilot tidak pernah menghubungi petugas lalu lintas udara Ho Chi Minh di Vietnam atau menjawab upaya apa pun untuk menghubungi mereka lagi.
Beberapa detik setelah melintasi wilayah udara Vietnam, pesawat tersebut turun dari layar pengatur lalu lintas udara Malaysia.
37 detik kemudian—pada pukul 01.21, 39 menit setelah lepas landas—seluruh pesawat menghilang dari radar sekunder.
Belakangan terungkap bahwa transponder pesawat—sistem komunikasi yang mengirimkan lokasi pesawat ke pengatur lalu lintas udara—telah dimatikan secara manual.
Hal ini tampaknya dilakukan pada saat yang rentan dalam jalur pesawat: saat melintas di antara wilayah udara dua negara.
Data satelit Inmarsat dan radar militer kemudian menunjukkan bahwa pesawat tersebut kemungkinan besar tidak mengalami peristiwa bencana, namun malah terus terbang.
MH370 melintasi busur yang membentang dari Asia Tengah di utara hingga menuju Antartika—di suatu tempat—pada pukul 08.19 waktu Kuala Lumpur.
Analisis menunjukkan dengan hampir pasti bahwa pesawat tersebut berbelok ke selatan, bukan ke utara, dan terus berlanjut selama enam jam setelah menghilang dari radar militer pada pukul 02.22 pagi.
tulis komentar anda