Tentara Israel Diperintahkan Bakar Rumah-rumah Warga Palestina di Gaza
Kamis, 01 Februari 2024 - 22:15 WIB
JALUR GAZA - Perwira Israel yang beroperasi di Jalur Gaza memerintahkan pasukan mereka membakar rumah-rumah warga Palestina tanpa izin hukum.
Haaretz melaporkan perintah itu pada Rabu (31/1/2024). Menurut informasi yang diperoleh Haaretz, tentara telah menghancurkan "beberapa ratus" bangunan dengan cara ini selama sebulan terakhir.
Menanggapi laporan tersebut, tentara mengatakan penghancuran bangunan di Gaza selalu dilakukan dengan persetujuan resmi, dan klaim penghancuran yang tidak sah akan diselidiki.
Seorang komandan tentara Israel mengatakan kepada Haaretz bahwa dia tidak tahu mengapa beberapa bangunan dibakar.
“Mungkin ada informasi pemilik rumah, atau mereka menemukan sesuatu di sana. Saya tidak tahu persis kenapa rumah itu dibakar,” ungkap komandan tentara Israel itu.
Pola pembakaran rumah dan bangunan di Gaza telah menjadi “metode tindakan yang umum”, menurut sumber yang berbicara kepada Haaretz.
Awalnya, aksi pembakaran rumah dimulai secara “terisolasi” dan kemudian menjadi semakin umum.
“Satu batalion pada akhir operasinya di Jalur Gaza pekan lalu diberi instruksi mengevakuasi barang-barang (mereka) dari rumah dan mempersiapkannya untuk pembakaran,” tambah laporan itu.
“Kami membakarnya segera setelah kami siap melanjutkan perjalanan,” papar seorang komandan.
Haaretz melaporkan perintah itu pada Rabu (31/1/2024). Menurut informasi yang diperoleh Haaretz, tentara telah menghancurkan "beberapa ratus" bangunan dengan cara ini selama sebulan terakhir.
Menanggapi laporan tersebut, tentara mengatakan penghancuran bangunan di Gaza selalu dilakukan dengan persetujuan resmi, dan klaim penghancuran yang tidak sah akan diselidiki.
Seorang komandan tentara Israel mengatakan kepada Haaretz bahwa dia tidak tahu mengapa beberapa bangunan dibakar.
“Mungkin ada informasi pemilik rumah, atau mereka menemukan sesuatu di sana. Saya tidak tahu persis kenapa rumah itu dibakar,” ungkap komandan tentara Israel itu.
Pola pembakaran rumah dan bangunan di Gaza telah menjadi “metode tindakan yang umum”, menurut sumber yang berbicara kepada Haaretz.
Awalnya, aksi pembakaran rumah dimulai secara “terisolasi” dan kemudian menjadi semakin umum.
“Satu batalion pada akhir operasinya di Jalur Gaza pekan lalu diberi instruksi mengevakuasi barang-barang (mereka) dari rumah dan mempersiapkannya untuk pembakaran,” tambah laporan itu.
“Kami membakarnya segera setelah kami siap melanjutkan perjalanan,” papar seorang komandan.
tulis komentar anda