Bagaimana AI Habsora Israel Bunuh 16.000 Warga Gaza dengan Kedok Matematika?

Senin, 04 Desember 2023 - 20:01 WIB
Ketika membahas sistem Habsora, salah satu sumber mengatakan kepada media Israel bahwa fokusnya adalah pada kuantitas, bukan kualitas.

Mereka menambahkan, meskipun mata manusia akan meninjau target sebelum setiap serangan, tidak banyak waktu yang diperlukan untuk melakukannya.

Mhajne menjelaskan, "Jika Anda mengobarkan perang pada skala seperti yang Anda lakukan saat ini di Gaza, seberapa banyak yang bisa Anda ulas?"

Seorang pakar Israel dalam penggunaan AI untuk militer, yang berbicara kepada MEE tanpa menyebut nama, mengatakan bahwa melakukan peninjauan manusia terhadap setiap target yang dibuat oleh AI di Gaza adalah “tidak mungkin dilakukan sama sekali”.

Dia menambahkan, algoritma tersebut tidak menjelaskan bagaimana mencapai kesimpulannya, sehingga sulit untuk memeriksa validitas hasil serangan.

Karena Israel memperkirakan Gaza menampung sekitar 30.000 anggota Hamas, para ahli khawatir akan banyaknya korban sipil yang mungkin timbul karena mengandalkan sistem tersebut.

Militer Israel dilaporkan yakin telah membunuh 1.000-2.000 anggota Hamas di Gaza sejak 7 Oktober.

Lebih dari 16.000 warga Palestina telah terbunuh dalam kurun waktu tersebut, termasuk 6.150 anak-anak.

“Kita berbicara tentang ribuan warga sipil yang terbunuh (karena penggunaan) teknologi tersebut,” ujar Mona Shtaya, peneliti non-residen di Tahrir Institute for Middle East Policy yang berbasis di Washington, kepada MEE.

Sistem Pengawasan yang Lebih Luas

Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More