Investasi ke Proyek Strategis, Saudi Sebar Rp9 Triliun ke Negara-negara Afrika
Jum'at, 10 November 2023 - 19:18 WIB
Perjanjian lainnya termasuk Pembangunan dan Perlengkapan Lima Rumah Sakit di berbagai wilayah Mozambik senilai USD50 juta, Pembangunan Bendungan Muera di Mozambik senilai USD50 juta, Rehabilitasi dan Peningkatan Dua bagian Jalan Nasional No. 1 di Mozambik senilai USD50 juta dan terakhir Proyek Jalur Transmisi Benaco ke Kyaka di Tanzania senilai USD13 juta.
Perjanjian-perjanjian dan MoU ini akan memberikan dampak positif terhadap kehidupan jutaan orang di berbagai wilayah di Afrika dengan meningkatkan akses terhadap layanan kesehatan, pendidikan, air, transportasi, dan peluang ekonomi, merangsang pertumbuhan ekonomi, dan menciptakan lapangan kerja.
Yang penting, proyek-proyek ini menjawab berbagai tujuan dan prioritas Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) PBB, termasuk kemiskinan, kesehatan, pendidikan, hingga kesetaraan gender.
“SFD bangga dapat terus bermitra dengan negara-negara Afrika melalui kontribusinya dalam mendukung proyek-proyek pembangunan yang akan memberikan dampak nyata pada kehidupan jutaan orang," ungkap Al-Marshad.
"Kami mengambil langkah lebih jauh menuju Afrika yang lebih cerah dan adil. Dengan berkontribusi pada proyek layanan kesehatan, pendidikan, air, dan transportasi, kami mendukung pemberdayaan jutaan orang untuk mencapai potensi penuh mereka dan membangun kehidupan yang lebih baik. benua yang berkelanjutan dan sejahtera secara ekonomi untuk generasi mendatang," imbuhnya.
Sejalan dengan misinya untuk mempromosikan pembangunan berkelanjutan global sejak tahun 1975, SFD telah mendanai lebih dari 800 proyek pembangunan senilai USD20 miliar di lebih dari 100 negara di seluruh dunia, termasuk di Indonesia.
Di Afrika saja, SFD telah mendanai lebih dari 400 proyek senilai USD10,7 miliar di 46 negara. Jumlah ini mencakup 57% pendanaan SFD di negara-negara berkembang di seluruh dunia.
Perjanjian-perjanjian dan MoU ini akan memberikan dampak positif terhadap kehidupan jutaan orang di berbagai wilayah di Afrika dengan meningkatkan akses terhadap layanan kesehatan, pendidikan, air, transportasi, dan peluang ekonomi, merangsang pertumbuhan ekonomi, dan menciptakan lapangan kerja.
Yang penting, proyek-proyek ini menjawab berbagai tujuan dan prioritas Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) PBB, termasuk kemiskinan, kesehatan, pendidikan, hingga kesetaraan gender.
“SFD bangga dapat terus bermitra dengan negara-negara Afrika melalui kontribusinya dalam mendukung proyek-proyek pembangunan yang akan memberikan dampak nyata pada kehidupan jutaan orang," ungkap Al-Marshad.
"Kami mengambil langkah lebih jauh menuju Afrika yang lebih cerah dan adil. Dengan berkontribusi pada proyek layanan kesehatan, pendidikan, air, dan transportasi, kami mendukung pemberdayaan jutaan orang untuk mencapai potensi penuh mereka dan membangun kehidupan yang lebih baik. benua yang berkelanjutan dan sejahtera secara ekonomi untuk generasi mendatang," imbuhnya.
Sejalan dengan misinya untuk mempromosikan pembangunan berkelanjutan global sejak tahun 1975, SFD telah mendanai lebih dari 800 proyek pembangunan senilai USD20 miliar di lebih dari 100 negara di seluruh dunia, termasuk di Indonesia.
Di Afrika saja, SFD telah mendanai lebih dari 400 proyek senilai USD10,7 miliar di 46 negara. Jumlah ini mencakup 57% pendanaan SFD di negara-negara berkembang di seluruh dunia.
(ahm)
tulis komentar anda