AS Ingin Tukar Tawanan dan Cairkan Uang Iran Rp92 Triliun
Selasa, 12 September 2023 - 08:20 WIB
Seorang pejabat senior pemerintahan Biden mengatakan kesepakatan pertukaran penjara diharapkan selesai bulan ini.
Tiga warga Amerika yang ditahan di Iran yang telah diidentifikasi secara publik oleh AS adalah: Siamak Namazi, seorang pengusaha Amerika keturunan Iran yang telah ditahan selama hampir delapan tahun, lebih lama dibandingkan tahanan AS lainnya saat ini; Morad Tahbaz, seorang Amerika keturunan Iran yang juga memegang kewarganegaraan Inggris, yang ditangkap pada Januari 2018 dan dihukum karena spionase pada tahun 2019; dan Emad Shargi, seorang pengusaha kelahiran Iran yang ditangkap pada bulan April 2018, dibebaskan dari semua tuduhan pada tahun 2019 dan kemudian didakwa dan dipenjara lagi pada tahun 2020.
Pemerintah AS belum secara terbuka mengidentifikasi dua tahanan AS lainnya yang akan dibebaskan.
Keputusan pengecualian oleh pemerintah Biden secara khusus mengizinkan lembaga keuangan di Jerman, Irlandia, Qatar, Korea Selatan, dan Swiss untuk menangani transfer dana Iran dari Korea Selatan ke Qatar.
Tanpa jaminan eksplisit dari pemerintah AS dan Departemen Keuangan, bank-bank Eropa atau bank asing lainnya sering kali enggan menyetujui transfer dana apa pun yang terkait dengan Iran, karena khawatir bank-bank tersebut akan terkena sanksi AS.
Lihat Juga: Cara Mohammed bin Salman Ubah Tatanan Dunia: Jinakkan AS Pakai Minyak, Berdamai dengan Iran
Tiga warga Amerika yang ditahan di Iran yang telah diidentifikasi secara publik oleh AS adalah: Siamak Namazi, seorang pengusaha Amerika keturunan Iran yang telah ditahan selama hampir delapan tahun, lebih lama dibandingkan tahanan AS lainnya saat ini; Morad Tahbaz, seorang Amerika keturunan Iran yang juga memegang kewarganegaraan Inggris, yang ditangkap pada Januari 2018 dan dihukum karena spionase pada tahun 2019; dan Emad Shargi, seorang pengusaha kelahiran Iran yang ditangkap pada bulan April 2018, dibebaskan dari semua tuduhan pada tahun 2019 dan kemudian didakwa dan dipenjara lagi pada tahun 2020.
Pemerintah AS belum secara terbuka mengidentifikasi dua tahanan AS lainnya yang akan dibebaskan.
Keputusan pengecualian oleh pemerintah Biden secara khusus mengizinkan lembaga keuangan di Jerman, Irlandia, Qatar, Korea Selatan, dan Swiss untuk menangani transfer dana Iran dari Korea Selatan ke Qatar.
Tanpa jaminan eksplisit dari pemerintah AS dan Departemen Keuangan, bank-bank Eropa atau bank asing lainnya sering kali enggan menyetujui transfer dana apa pun yang terkait dengan Iran, karena khawatir bank-bank tersebut akan terkena sanksi AS.
Lihat Juga: Cara Mohammed bin Salman Ubah Tatanan Dunia: Jinakkan AS Pakai Minyak, Berdamai dengan Iran
(mas)
tulis komentar anda