3 Alasan Umat Islam Menentang Pembakaran Alquran di Swedia dan Denmark
Selasa, 01 Agustus 2023 - 12:45 WIB
Selain itu, masjid adalah tempat ibadah, dan karena itu dianggap sebagai ruang suci. Segala bentuk vandalisme, penodaan, atau penghinaan terhadap masjid sangat menyinggung umat Islam, seperti halnya sebagian besar agama lain dan tokoh suci atau tempat ibadah mereka.
Foto/Reuters
Muslim merupakan kelompok minoritas kecil dari populasi di negara-negara Eropa Bara. Penganut Islam mayoritas berasal dari latar belakang non-kulit putih.
Beberapa Muslim percaya bahwa penargetan simbol-simbol suci Islam untuk penodaan adalah bukti iklim kebencian yang lebih luas terhadap Muslim dan didorong oleh kelompok sayap kanan Eropa.
Ini ditambah dengan seruan sayap kanan untuk mengakhiri imigrasi dari negara-negara Muslim dan bahkan pengusiran warga Muslim sebagai bagian dari teori konspirasi bahwa Muslim akan “menggantikan” penduduk “asli” Eropa.
Sementara salah satu tokoh utama di balik serentetan pembakaran Al Quran baru-baru ini adalah seorang Kristen Irak yang tinggal di Swedia. Banyak yang percaya ada upaya dari sayap kanan untuk menciptakan ketegangan komunal di Eropa antara non-Muslim dan Muslim.
2. Pembakaran Alquran Dilakukan Kelompok Sayap Kanan
Foto/Reuters
Muslim merupakan kelompok minoritas kecil dari populasi di negara-negara Eropa Bara. Penganut Islam mayoritas berasal dari latar belakang non-kulit putih.
Beberapa Muslim percaya bahwa penargetan simbol-simbol suci Islam untuk penodaan adalah bukti iklim kebencian yang lebih luas terhadap Muslim dan didorong oleh kelompok sayap kanan Eropa.
Ini ditambah dengan seruan sayap kanan untuk mengakhiri imigrasi dari negara-negara Muslim dan bahkan pengusiran warga Muslim sebagai bagian dari teori konspirasi bahwa Muslim akan “menggantikan” penduduk “asli” Eropa.
Sementara salah satu tokoh utama di balik serentetan pembakaran Al Quran baru-baru ini adalah seorang Kristen Irak yang tinggal di Swedia. Banyak yang percaya ada upaya dari sayap kanan untuk menciptakan ketegangan komunal di Eropa antara non-Muslim dan Muslim.
Baca Juga
3. Bukan Kebebasan Berekspresi, Tapi Tindakan Kebencian
Lihat Juga :
tulis komentar anda