China Ragu Ukraina Mampu Tembak Jatuh Rudal Hipersonik Rusia
Kamis, 06 Juli 2023 - 11:15 WIB
Kinzhal adalah rudal hipersonik yang diluncurkan dari udara, yang diyakini berasal dari proyektil Iskander yang diluncurkan dari darat.
Pasukan Rusia telah menggunakan kedua jenis senjata tersebut terhadap sasaran militer di Ukraina, meskipun rincian tentang serangan hipersonik masih langka.
Pada bulan Mei, Menteri Pertahanan Sergey Shoigu mengatakan jumlah rudal Kinzhal, yang diklaim telah dicegat oleh Kiev, lebih besar dari jumlah yang sebenarnya ditembakkan pihak Rusia.
Beberapa pakar militer berpendapat pejabat Ukraina salah mengartikan puing-puing dari rudal Iskander sebagai berasal dari Kinzhals, ketika menyajikannya sebagai bukti keberhasilan pencegatan.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky telah mengklaim kemampuan sistem Patriot membuatnya sangat penting untuk pertahanan negaranya.
Dia mengatakan kepada The Wall Street Journal bulan lalu bahwa Ukraina membutuhkan 50 baterai Patriot yang harganya masing-masing sekitar USD1,1 miliar untuk perlindungan yang memadai.
Pasukan Rusia telah menggunakan kedua jenis senjata tersebut terhadap sasaran militer di Ukraina, meskipun rincian tentang serangan hipersonik masih langka.
Pada bulan Mei, Menteri Pertahanan Sergey Shoigu mengatakan jumlah rudal Kinzhal, yang diklaim telah dicegat oleh Kiev, lebih besar dari jumlah yang sebenarnya ditembakkan pihak Rusia.
Beberapa pakar militer berpendapat pejabat Ukraina salah mengartikan puing-puing dari rudal Iskander sebagai berasal dari Kinzhals, ketika menyajikannya sebagai bukti keberhasilan pencegatan.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky telah mengklaim kemampuan sistem Patriot membuatnya sangat penting untuk pertahanan negaranya.
Dia mengatakan kepada The Wall Street Journal bulan lalu bahwa Ukraina membutuhkan 50 baterai Patriot yang harganya masing-masing sekitar USD1,1 miliar untuk perlindungan yang memadai.
(sya)
tulis komentar anda