8 Penyebab Erdogan Diprediksi Menang pada Pemilu Presiden Putaran Kedua

Jum'at, 26 Mei 2023 - 13:42 WIB
“Kilicdaroglu mengubah citra partai (oposisi), tetapi Erdogan mengendalikan narasinya, jadi ada faktor ketakutan di kalangan perempuan konservatif yang mengenakan jilbab bergaya Islami, kata Gonul Tol, seorang analis di Institut Timur Tengah di Washington. “Mereka percaya bahwa jika oposisi berkuasa, mereka akan menjadi lebih buruk," imbuhnya.

Setelah partai pro-Kurdi Turki mendukung Kilicdaroglu, Erdogan menggambarkan oposisi didukung oleh “teroris” Kurdi. Upaya oposisi untuk membantahnya jarang disiarkan oleh media yang menjadi arus utama.

"Erdogan sangat cermat mencalonkan diri untuk meraih kemenangan yang mencakup bersandar pada lembaga negara, bersandar pada kontrol informasi,” kata Soner Cagaptay, pakar Turki di Institute Washington dan seorang penulis buku tentang Erdogan. “Media mengalihkan perdebatan ke bagaimana Turki menjadi raksasa militer industri di bawah pemerintahannya. Dan itu ternyata berhasil,” kata Cagaptay.



5. Jadi Aktor di Panggung Global



Foto/Reuters

Erdogan sukses mempengaruhi banyak orang Turki sehingga mendapatkan banyak simpati. Dia mampu dia menavigasi panggung dunia. Dia menunjukkan Turki sebagai kekuatan independen ketika terlibat ketegangan Timur dan Barat.

Sebagai pemimpin berpengalaman, Erdogan mampu menjadi seorang pemimpin yang telah menempatkan Turki sebagai pemain utama dalam geopolitik dunia. Turki merupakan anggota kunci NATO karena lokasinya yang strategis di persimpangan Eropa dan Asia. Ankara juga mengendalikan tentara terbesar kedua di aliansi itu.

Erdogan memveto masuknya Swedia ke NATO dan membeli sistem pertahanan rudal Rusia. Namun, bersama dengan PBB, Turki menjadi perantara kesepakatan penting yang memungkinkan Ukraina mengekspor gandum melalui Laut Hitam ke negara lain.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More