Kemlu: Pengiriman Vaksin Bagian dari Kerjasama Bio Farma dan Sinovac
Senin, 20 Juli 2020 - 19:38 WIB
JAKARTA - Kementerian Luar Negeri Indonesia mengatakan bahwa pengiriman vaksin buatan perusahaan China, Sinovac ke Indonesia adalah bagian dari kerjasama perusahaan itu dan Bio Farma. Vaksin itu tiba di Indonesia kemarin.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Indonesia, Teuku Faizasyah mengatakan, vaksin yang diterima Indonesia masih harus uji klinis tahap tiga sebelum akhirnya disetujui dan diproduksi secara masal.
( )
Arief kemudian menjelaskan, pihaknya akan menggandeng BUMN lainnya yang bergerak di bidang farmasi, yaitu PT Kimia Farma Tbk, untuk menyebarkan seluruh vaksin tersebut. "Selama ini kami dengan PT Kimia Farma 50:50. Jadi nanti tinggal bagi-bagi wilayahnya aja. Selama ini vaksinnya dari Bio Farma itu melalui Kimia Farma dan Indofarma," ujarnya.
Lihat Juga: Indonesia-Singapura Serentak Terapkan Perjanjian Layanan Ruang Udara, Pertahanan, dan Ekstradisi
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Indonesia, Teuku Faizasyah mengatakan, vaksin yang diterima Indonesia masih harus uji klinis tahap tiga sebelum akhirnya disetujui dan diproduksi secara masal.
( )
Arief kemudian menjelaskan, pihaknya akan menggandeng BUMN lainnya yang bergerak di bidang farmasi, yaitu PT Kimia Farma Tbk, untuk menyebarkan seluruh vaksin tersebut. "Selama ini kami dengan PT Kimia Farma 50:50. Jadi nanti tinggal bagi-bagi wilayahnya aja. Selama ini vaksinnya dari Bio Farma itu melalui Kimia Farma dan Indofarma," ujarnya.
Lihat Juga: Indonesia-Singapura Serentak Terapkan Perjanjian Layanan Ruang Udara, Pertahanan, dan Ekstradisi
(esn)
tulis komentar anda