Serikat Buruh dan Mahasiswa Kolombia Gelar Mogok Kerja Nasional

Kamis, 28 November 2019 - 04:07 WIB
Serikat Buruh dan Mahasiswa Kolombia Gelar Mogok Kerja Nasional
Serikat Buruh dan Mahasiswa Kolombia Gelar Mogok Kerja Nasional
A A A
BOGOTA - Serikat buruh dan mahasiswa di Kolombia menggelar mogok kerja nasional kedua dalam waktu kurang dari sepekan pada Rabu (27/11) waktu setempat.

Aksi itu digelar untuk menghormati seorang demonstran yang tewas dan mengecam rumor tentang rencana ekonomi pemerintah.

Serangkaian unjuk rasa telah berlangsung sejak pekan lalu dengan jumlah demonstran mencapai 250.000 orang dan disertai mogok kerja nasional.

Para demonstran mengecam rencana ekonomi pemerintah seperti menaikkan umur pensiun dan memangkas upah minimum untuk pemilu. Presiden Kolombia Ivan Duque menyangkal tuduhan bahwa dia mendukung rencana ekonomi itu.

Pengunjuk rasa juga mengecam pemerintah yang lambat menghentikan korupsi dan pembunuhan terhadap ratusan aktivis hak asasi manusia (HAM).

"Jika pawai digelar dan kami harus mogok kerja, kami akan bergabung aksi itu saat kami berangkat kerja. Kami perlu mendukung mogok kerja itu," papar sekretaris bank Yanira Velez, 28, saat dia menunggu bus di terminal di selatan ibu kota.

Para komuter di Bogota harus menghadapi dampak unjuk rasa dengan layanan transportasi yang terganggu dan sejumlah rute dialihkan. Banyak komuter yang memilih tetap berada di rumah dan tidak berangkat kerja.
(sfn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6393 seconds (0.1#10.140)