Demonstrasi Tak Kunjung Reda, Pemimpin Hong Kong Minta Maaf

Minggu, 16 Juni 2019 - 20:58 WIB
Demonstrasi Tak Kunjung...
Demonstrasi Tak Kunjung Reda, Pemimpin Hong Kong Minta Maaf
A A A
HONG KONG - Kepala Eksekutif Hong Kong, Carrie Lam menyampaikan permintaan maaf kepada warga Hong Kong. Permintaan ini datang setelah demonstrasi yang menuntut pembatalan rancangan undang-udang (RUU) ekstradisi ke China, tak kunjung mereda.

Pemerintah Hong Kong dalam sebuah pernyataan menuturkan, bahwa Lam telah menyadari kesalahannya dan meminta maaf untuk itu. Lam, menurut pemerintah Hong Kong, juga berjanji untuk terus meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat.

“Kepala Eksekutif mengakui bahwa kekurangan pemerintah telah menyebabkan gesekan dan perselisihan yang sangat besar di masyarakat, dan telah mengecewakan dan membuat sedih orang-orang Hong Kong," bunyi pernyataan pemerintah Hong Kong.

"Kepala Eksekutif meminta maaf untuk ini dan berjanji untuk menerima kritik dengan ketulusan hati dan kerendahan hati dan akan meningkat untuk melayani masyarakat," sambungnya, seperti dilansir Stait Times pada Minggu (16/6).

Lam sendiri diketahui telah mengguhkan pembahasan RUU ekstrasdisi ke China, yang dianggap sebagai langkah mundur bagi Hong Kong.

Para kritikus mengatakan undang-undang ekstradisi yang direncanakan dapat mengancam kedaulatan hukum Hong Kong dan reputasi internasionalnya sebagai pusat keuangan Asia. Beberapa taipan Hong Kong dilaporkan telah mulai memindahkan kekayaan pribadi ke luar negeri.
(esn)
Berita Terkait
Dua Legislator Pro Demokrasi...
Dua Legislator Pro Demokrasi Hong Kong Diciduk Polisi
Demonstran Hong Kong...
Demonstran Hong Kong Gelar Aksi di Dalam Mall
Warga Hong Kong Peringati...
Warga Hong Kong Peringati Setahun Bentrok Demonstran-Polisi
Setahun, 117 Orang Ditangkap...
Setahun, 117 Orang Ditangkap di Bawah Undang-undang Keamanan Hong Kong
Aktivis Demokrasi Hong...
Aktivis Demokrasi Hong Kong Joshua Wong Ditangkap
Pengunjuk Rasa Hong...
Pengunjuk Rasa Hong Kong Tolak RUU Keamanan Baru
Berita Terkini
AS: Intelijen China...
AS: Intelijen China Berupaya Merekrut Pegawai Pemerintah Amerika Serikat
2 jam yang lalu
Menlu Rusia Sergey Lavrov:...
Menlu Rusia Sergey Lavrov: Semua Tragedi Global Dimulai dengan Agresi Eropa
3 jam yang lalu
3 Agen KGB Terbaik Sepanjang...
3 Agen KGB Terbaik Sepanjang Masa, Presiden Rusia Vladimir Putin Tak Masuk
4 jam yang lalu
Daftar 12 Anak Hamad...
Daftar 12 Anak Hamad bin Isa Al-Khalifa, Raja Bahrain yang Bangun Gereja 9.000 Meter Persegi
5 jam yang lalu
Penembakan Guncang AS,...
Penembakan Guncang AS, 3 Tewas, 3 Luka, Pelaku Kabur
8 jam yang lalu
Politisi Filipina Ini...
Politisi Filipina Ini Tawarkan Diri Tiduri Ibu-ibu Kesepian dalam Pidato Kampanye
8 jam yang lalu
Infografis
Iran: 2 Kapal Induk...
Iran: 2 Kapal Induk Nuklir AS Tak akan Berani Menyerang!
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved