Atap Rumah Sakit di Afsel Ambruk, Sejumlah Pasien Terluka
Jum'at, 03 Maret 2017 - 06:19 WIB
Atap Rumah Sakit di Afsel Ambruk, Sejumlah Pasien Terluka
A
A
A
JOHANNESBURG - Setidaknya 10 orang terluka termasuk pasien yang tengah dirawat akibat atap rumah sakit di Johannesburg, Afrika Selatan (Afsel) ambruk. Atap rumah sakit itu ambruk ditengah pengerjaan konstruksi untuk menutup kebocoran.
Petugas penyelamatan menggunakan alat berat dan anjing pelacak dalam mencari sejumlah orang yang diyakini terperangkap di bawah reruntuhan atap rumah sakit negara Charlotte Maxeke seperti dikutip dari BBC, Jumat (3/3/2017).
Hujan deras telah menghambat pekerjaan penyelamatan di rumah sakit di salah satu negara terbesar itu. Tim tanggap darurat masih menilai apakah ada orang yang terperangkap dalam reruntuhan.
"Saya mendengar orang-orang berteriak, mengatakan: Ada orang di bawah reruntuhan," kata seorang pekerja.
Sedangkan saksi lain mengatakan: "Ada suara, saya melihat puing-puing dan debu di mana-mana saya tidak tahu berapa banyak orang berada di bawah sana."
Menurut partai oposisi Aliansi Demokratik mengatakan pekerja mencoba memindahkan batu ke bagian atap yang kemudian runtuh. Namun pernyataan dari departemen kesehatan provinsi Gauteng mengatakan penyebab keruntuhan itu masih belum diketahui.
Petugas penyelamatan menggunakan alat berat dan anjing pelacak dalam mencari sejumlah orang yang diyakini terperangkap di bawah reruntuhan atap rumah sakit negara Charlotte Maxeke seperti dikutip dari BBC, Jumat (3/3/2017).
Hujan deras telah menghambat pekerjaan penyelamatan di rumah sakit di salah satu negara terbesar itu. Tim tanggap darurat masih menilai apakah ada orang yang terperangkap dalam reruntuhan.
"Saya mendengar orang-orang berteriak, mengatakan: Ada orang di bawah reruntuhan," kata seorang pekerja.
Sedangkan saksi lain mengatakan: "Ada suara, saya melihat puing-puing dan debu di mana-mana saya tidak tahu berapa banyak orang berada di bawah sana."
Menurut partai oposisi Aliansi Demokratik mengatakan pekerja mencoba memindahkan batu ke bagian atap yang kemudian runtuh. Namun pernyataan dari departemen kesehatan provinsi Gauteng mengatakan penyebab keruntuhan itu masih belum diketahui.
(ian)
