Rusia Desak Turki Tangkap Penembak Mati Pilot Su-24

Kamis, 31 Desember 2015 - 08:40 WIB
Rusia Desak Turki Tangkap...
Rusia Desak Turki Tangkap Penembak Mati Pilot Su-24
A A A
MOSKOW - Rusia mendesak Turki agar segera menangkap komandan Turkmen yang mengaku menembak mati pilot pesawat jet pembom Su-24 Rusia. Pilot itu ditembak mati saat terjun payung sesaat setelah pesawat jet pembom Su-24 ditembak jatuh pesawat tempur F-16 Turki di perbatasan Suriah-Turki beberapa waktu lalu.

Kami menuntut agar pemerintah Turki mengambil tindakan segera untuk menangkap Alparslan Celik (wakil komandan Turkmen) dan antek-anteknya dan menindak mereka dengan tindak pidana karena membunuh seorang pilot Rusia dan mengambil bagian dalam permusuhan sebagai anggota kelompok bersenjata ilegal di negara asing,” kata Maria Zakharova, juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia, dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip Todays Zaman, Kamis (31/12/2015).

Pada tanggal 27 Desember 2015, media Turki, Hurriyet, menerbitkan sebuah wawancara dengan Celik, warga Turki yang saat ini menjadi wakil komandan di Brigade Turkmen Suriah. Celik berbicara tentang jatuhnya Rusia pembom Su-24 oleh tembakan pesawat F-16 Turki pada bulan November lalu. Dia mengakui telah menembak salah satu pilot Su-24 sebagai pembalasan atas pemboman militer Rusia terhadap basis Turkmen.


Itu adalah mengejutkan dan memalukan, di mana Hurriyet, sebuah koran utama Turki, telah memberikan ruang ke Celik, tentang siapa dia yang didefinisikan sebagai pembunuh dan teroris’,” kata Zakharova.

Menurutnya, dengan cara itu, Celik menemukan kesempatan untuk menyebarkan ideologi nasionalis yang diisi dengan kebencian terhadap Rusia dan orang-orang Rusia. Kementerian Luar Negeri Rusia juga menuntut Turki untuk menindak kejahatan dari seorang warga yang mengakui melakukan kejahatan internasional dengan membunuh pilot asing.

Ini adalah waktu yang tinggi bagi Ankara menjelaskan posisi resmi mengenai partisipasi warganya dalam permusuhan di pihak kelompok ekstremis bersenjata ilegal yang beroperasi di negara tetangga. Atau Turki akan lebih memilih untuk menutup mata untuk masalah ini juga?,” ujar Zakharova.


Pemerintah Turki belum merespons desakan Rusia untuk menangkap petinggi Turkmen. Turki telah mengakui menembak jatuh pesawat Su-24 Rusia dengan dalih, pesawat itu melanggar wilayah udara Turki. Namun, Rusia menyangkalnya.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1353 seconds (0.1#10.140)