ISIS Rencanakan Serangan Cyber Mematikan
A
A
A
LONDON - Wakil Perdana Menteri Inggris, George Osborne mengatakan, ISIS tengah mengembangkan kemampuan untuk melakukan serangan cyber mematikan di Inggris.
"Mereka memiliki kemampuan itu. Kami tahu yang mereka inginkan dan mereka berusaha melakukan yang terbaik untuk itu," kata Osborne seperti dikutip dari laman BBC, Selasa (17/11/2015).
Osborne mengatakan, ISIS telah membuktikan kemampuannya memanfaatkan internet untuk tujuan propaganda yang mengerikan, termasuk untuk radikalisasi dan perencanaan operasional. Namun, ia juga memperingatkan bahwa ISIS juga berusaha untuk meretas jaringan infrastruktur kunci di Inggris untuk membunuh orang.
"Jika pasokan listrik, atau kontrol lalu lintas udara kami, atau rumah sakit berhasil diserang secara online, dampaknya bukan hanya diukur dalam hal kerusakan ekonomi, tetapi juga nyawa," cetusnya.
Sebelumnya, Perdana Menteri Inggris mengumumkan rencana untuk menghabiskan 2 milyar Pounds tambahan pada SAS dan unit khusus lain dalam lima tahun mendatang. Selain itu, Inggris juga akan menambah 1.900 personil keamanan dan intelijen di MI5, MI6 dan GCHQ.
"Mereka memiliki kemampuan itu. Kami tahu yang mereka inginkan dan mereka berusaha melakukan yang terbaik untuk itu," kata Osborne seperti dikutip dari laman BBC, Selasa (17/11/2015).
Osborne mengatakan, ISIS telah membuktikan kemampuannya memanfaatkan internet untuk tujuan propaganda yang mengerikan, termasuk untuk radikalisasi dan perencanaan operasional. Namun, ia juga memperingatkan bahwa ISIS juga berusaha untuk meretas jaringan infrastruktur kunci di Inggris untuk membunuh orang.
"Jika pasokan listrik, atau kontrol lalu lintas udara kami, atau rumah sakit berhasil diserang secara online, dampaknya bukan hanya diukur dalam hal kerusakan ekonomi, tetapi juga nyawa," cetusnya.
Sebelumnya, Perdana Menteri Inggris mengumumkan rencana untuk menghabiskan 2 milyar Pounds tambahan pada SAS dan unit khusus lain dalam lima tahun mendatang. Selain itu, Inggris juga akan menambah 1.900 personil keamanan dan intelijen di MI5, MI6 dan GCHQ.
(ian)