NATO: Rusia Sengaja Langgar Wilayah Udara Turki

Selasa, 06 Oktober 2015 - 18:43 WIB
NATO: Rusia Sengaja Langgar Wilayah Udara Turki
NATO: Rusia Sengaja Langgar Wilayah Udara Turki
A A A
BRUSSELS - Sekretaris Jenderal NATO menolak klaim Moskow terkait pelanggaran wilayah udara di Turki. Moskow menyatakan, insiden itu tidak disengaja. Namun menurut NATO, ada dua insiden terpisah dan pelanggaran itu terjadi dalam waktu yang tidak sebentar.

Sekjen NATO, Jens Stoltenberg mengatakan insiden pelanggaran batas wilayah yang dilakukan oleh Rusia adalah sebuah insiden yang sangat serius. "Itu tidak terlihat seperti sebuah kecelakaan yang tidak disengaja, dan kita telah melihat dua kali pelanggaran yang mereka lakukan selama akhir pekan," ujarnya seperti dikutip dari laman ABC News, Selasa (6/10/2015).

Sebelumnya, pada duta besar NATO telah bertemu dalam sebuah sesi khusus dan mengutuk tindakan Rusia tersebut dengan menyebutnya sebagai perilaku yang tidak bertanggung jawab. Para duta besar juga meminta Rusia untuk menghentikan praktek-praktek tersebut.

Seorang pejabat pemerintah Turki menegaskan, Duta Besar Rusia, Andrey Karlov, telah dipanggil untuk kedua kalinya. Turki mengajukan protes keras atas insiden yang sama yang terjadi pada Minggu kemarin.

Sebagaimana diketahui, Rusia telah melancarkan operasi militer di atas wilayah udara Suriah. Serangan tersebut ditujukan kepada ISIS dan kelompok Islam lainnya. Terkait hal tersebut, sejumlah negara NATO dan sekutu meminta Rusia untuk mengkonsentrasikan serangannya kepada ISIS dan bukan kelompok lain yang menentang Presiden Bashar al-Assad.
(ian)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3169 seconds (0.1#10.140)