Ukraina Tembak Jatuh 13 Drone, Rusia Tegas Tak Ada Gencatan Senjata Natal
loading...
A
A
A
KIEV - Pasukan Ukraina menembak jatuh 13 drone pada Rabu (14/12/2022), menurut para pejabat Kiev. Rusia meluncurkan serangan drone besar-besaran pertamanya di ibu kota Kiev dalam beberapa pekan.
Amerika Serikat (AS) mempertimbangkan mengirim sistem pertahanan udara Patriot canggihnya untuk membantu Ukraina.
Tidak ada pembicaraan damai yang dilakukan untuk mengakhiri konflik, yang telah menewaskan ribuan orang, membuat jutaan orang terlantar, dan mengubah kota menjadi reruntuhan.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky meminta Rusia pekan ini untuk mulai menarik diri menjelang Natal sebagai langkah pertama menuju kesepakatan damai.
Kremlin mengatakan pada Rabu bahwa "gencatan senjata Natal" tidak ada dalam agenda.
Wali Kota Kiev Vitali Klitschko mengatakan ledakan mengguncang distrik pusat kota Shevchenkivskyi Rabu pagi dan dua gedung administrasi telah rusak. Peringatan serangan udara dicabut tiga jam setelah dimulai.
Di salah satu distrik Kiev, penduduk mengatakan mereka mendengar suara pesawat tak berawak Shahed Iran diikuti ledakan kuat di gedung di sebelah rumah mereka.
Drone Shahed dikenal sebagai "moped" oleh orang Ukraina karena deru mesin mereka yang keras.
Amerika Serikat (AS) mempertimbangkan mengirim sistem pertahanan udara Patriot canggihnya untuk membantu Ukraina.
Tidak ada pembicaraan damai yang dilakukan untuk mengakhiri konflik, yang telah menewaskan ribuan orang, membuat jutaan orang terlantar, dan mengubah kota menjadi reruntuhan.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky meminta Rusia pekan ini untuk mulai menarik diri menjelang Natal sebagai langkah pertama menuju kesepakatan damai.
Kremlin mengatakan pada Rabu bahwa "gencatan senjata Natal" tidak ada dalam agenda.
Wali Kota Kiev Vitali Klitschko mengatakan ledakan mengguncang distrik pusat kota Shevchenkivskyi Rabu pagi dan dua gedung administrasi telah rusak. Peringatan serangan udara dicabut tiga jam setelah dimulai.
Di salah satu distrik Kiev, penduduk mengatakan mereka mendengar suara pesawat tak berawak Shahed Iran diikuti ledakan kuat di gedung di sebelah rumah mereka.
Drone Shahed dikenal sebagai "moped" oleh orang Ukraina karena deru mesin mereka yang keras.