Pembunuhan Israel Terhadap Warga Palestina Deklarasi Perang

Rabu, 30 November 2022 - 04:30 WIB
loading...
Pembunuhan Israel Terhadap...
Pembunuhan Israel terhadap warga Palestina adalah deklarasi perang. Foto/Ilustrasi
A A A
RAMALLAH - Juru bicara kepresidenan Palestina Nabil Abu Rudeineh mengutuk kejahatan Israel yang membunuh 3 pemuda, termasuk dua saudara kandung, di Kufr Ein, dekat Ramallah, dan kota Beit Ummar, utara Hebron. Ia menekankan bahwa pembunuhan warga Palestina setiap hari adalah deklarasi perang dan pasti akan menghancurkan segalanya.

Kepada radio resmi Voice of Palestine, Abu Rudeineh mengatakan bahwa pemerintah Israel memikul tanggung jawab penuh atas kejahatan ini dan harus bertanggung jawab atas mereka. Ia mencatat bahwa pemerintah sayap kanan saat ini dan berikutnya telah menyatakan perang setiap hari terhadap rakyat Palestina.

“Pemerintah Amerika juga memikul tanggung jawab besar atas kejahatan berkelanjutan otoritas pendudukan Israel terhadap rakyat kami, karena mereka adalah satu-satunya penjaga negara pendudukan di dunia, memasoknya dengan senjata dan uang, dan di forum internasional. Itu (AS) harus mempertimbangkan kembali posisinya,” katanya seperti dikutip dari kantor berita Palestina, Wafa, Rabu (30/11/2022).



Abu Rudeineh menekankan bahwa pemerintah Amerika Serikat (AS) harus mengambil sikap serius yang akan mencegah Israel melanjutkan kejahatannya yang mengguncang seluruh wilayah dan dapat menghancurkan segalanya.

Dia menunjukkan bahwa kepemimpinan Palestina mampu mengambil keputusan yang melindungi kepentingan rakyat Palestina.

Abu Rudeineh mengatakan bahwa perang Israel melawan rakyat Palestina tidak akan mengalahkan mereka atau membuat mereka menyerah.



“Israel harus menyadari bahwa (negara) itu terisolasi,” kata Abu Rudeineh.

Abu Ruudeineh lantas menyerukan kepada pemerintah AS untuk mempertimbangkan kembali kebijakannya karena berdiri sendiri sebagai pelindung tindakan Israel dan tidak mengambil posisi serius, melainkan puas hanya dengan membuat janji dan tidak mengimplementasikan apa pun.

“Harus lebih serius jika menginginkan keamanan dan stabilitas di seluruh kawasan,” pungkasnya.

(ian)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Siapa Hussein al-Sheikh?...
Siapa Hussein al-Sheikh? Calon Kuat Pemimpin Palestina yang Dituding sebagai Tangan Kanan Zionis
Presiden Palestina Mahmoud...
Presiden Palestina Mahmoud Abbas Tunjuk Calon Penggantinya setelah Berkuasa 21 Tahun
Gulingkan Assad, Ahmed...
Gulingkan Assad, Ahmed al-Sharaa Ingin Suriah Normalisasi Hubungan dengan Israel
Ledakan Dahsyat Guncang...
Ledakan Dahsyat Guncang Pelabuhan Iran, 14 Orang Tewas, Lebih dari 750 Luka
Houthi Klaim Rudal Hipersoniknya...
Houthi Klaim Rudal Hipersoniknya Serang Pangkalan Jet Tempur Siluman F-35 Israel
Lagi Asyik Makan di...
Lagi Asyik Makan di Restoran Seoul, Dubes Israel Ketakutan Diteriaki Genosida oleh Aktivis
Terungkap! Israel Palsukan...
Terungkap! Israel Palsukan Penemuan Terowongan Hamas untuk Cegah Gencatan Senjata
Ledakan Dahsyat Hancurkan...
Ledakan Dahsyat Hancurkan Pelabuhan Bandar Abbas, Bagaimana Nasib 385 WNI di Iran?
Ledakan Dahsyat di Iran,...
Ledakan Dahsyat di Iran, Kemlu Pastikan Tak Ada WNI Jadi Korban
Rekomendasi
Kesuksesan Arne Slot...
Kesuksesan Arne Slot Antar Liverpool Juara Liga Inggris Bikin Belanda Pecah Telur
Ketum FSP-RTMM Dorong...
Ketum FSP-RTMM Dorong Gaungkan Lagi Gerakan Cinta Produk Indonesia
Ada Produk Haram Berlabel...
Ada Produk Haram Berlabel Halal, MUI Dorong Tingkatkan Pengawasan
Berita Terkini
Seteru Memanas, Menteri...
Seteru Memanas, Menteri Pakistan Ancam Serang India dengan Senjata Nuklir
17 menit yang lalu
Seorang Muslim Dibunuh...
Seorang Muslim Dibunuh Secara Brutal di Masjid Prancis dan Islam Dihina, Ini Respons Macron
37 menit yang lalu
Jemaah Masjid di Prancis...
Jemaah Masjid di Prancis Ditikam Puluhan Kali, Polisi Buru Tersangka
2 jam yang lalu
Siapa Lebih Unggul India...
Siapa Lebih Unggul India atau Pakistan dalam Senjata Nuklir?
4 jam yang lalu
India Terlalu Mengekang...
India Terlalu Mengekang Kashmir, Apakah Modi Kena Karma?
5 jam yang lalu
9 Alasan Warisan Progresif...
9 Alasan Warisan Progresif Paus Fransiskus Mengubah Gereja Katolik
6 jam yang lalu
Infografis
Dokumen CIA Prediksi...
Dokumen CIA Prediksi Siapa Pemenang Perang India dan Pakistan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved