UPDATE COVID-19 Dunia 14 April: 1,9 Juta Terinfeksi, 449.949 Sembuh
loading...
A
A
A
JAKARTA - Wabah virus corona baru (COVID-19) atau coronavirus disease-19 sudah menyebar ke 210 negara dan menginfeksi 1.920.618 orang hingga pagi ini (14/4/2020). Jumlah pasien yang sembuh mencapai 449.949 orang dan korban meninggal 119.687 orang.
Angka itu merupakan data dari John Hopkins University (JHU) pukul 11.30 WIB. Berikut data jumlah kasus, korban meninggal dan pasien sembuh dari enam negara terparah yang dikutip SINDOnews.com dari laporan online JHU.
1. Amerika Serikat: 582.607 kasus, 23.622 meninggal, 44.261 sembuh
2. Spanyol: 170.099 kasus, 17.756 meninggal, 64.727 sembuh
3. Italia: 159.516 kasus,20.465 meninggal, 35.435 sembuh
4. Prancis: 137.877 kasus, 14.986 meningal, 28.001 sembuh
5. Jerman: 130.072 kasus, 3.194 meninggal, 64.300 sembuh
6. United Kingdom (Inggris): 89.570 kasus, 11.347 meninggal, 313 sembuh
Dari angka itu diketahui, Amerika Serikat jadi negara dengan jumlah kasus dan kematian terbanyak di dunia.
Sedangkan Indonesia melaporkan 4.557 kasus, 399 meninggal dan 380 pasien sembuh.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memperingatkan bahwa virus ini masih menyebar dengan cepat. "Kita tahu bahwa di beberapa negara, kasus meningkat dua kali lipat setiap tiga hingga empat hari,” kata Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus pada sebuah pengarahan media di Jenewa pada hari Senin.
Dia mengatakan COVID-19 sepuluh kali lebih mematikan daripada pandemi H1N1. "COVID-19 berakselerasi sangat cepat," ujarnya.
Angka itu merupakan data dari John Hopkins University (JHU) pukul 11.30 WIB. Berikut data jumlah kasus, korban meninggal dan pasien sembuh dari enam negara terparah yang dikutip SINDOnews.com dari laporan online JHU.
1. Amerika Serikat: 582.607 kasus, 23.622 meninggal, 44.261 sembuh
2. Spanyol: 170.099 kasus, 17.756 meninggal, 64.727 sembuh
3. Italia: 159.516 kasus,20.465 meninggal, 35.435 sembuh
4. Prancis: 137.877 kasus, 14.986 meningal, 28.001 sembuh
5. Jerman: 130.072 kasus, 3.194 meninggal, 64.300 sembuh
6. United Kingdom (Inggris): 89.570 kasus, 11.347 meninggal, 313 sembuh
Dari angka itu diketahui, Amerika Serikat jadi negara dengan jumlah kasus dan kematian terbanyak di dunia.
Sedangkan Indonesia melaporkan 4.557 kasus, 399 meninggal dan 380 pasien sembuh.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memperingatkan bahwa virus ini masih menyebar dengan cepat. "Kita tahu bahwa di beberapa negara, kasus meningkat dua kali lipat setiap tiga hingga empat hari,” kata Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus pada sebuah pengarahan media di Jenewa pada hari Senin.
Dia mengatakan COVID-19 sepuluh kali lebih mematikan daripada pandemi H1N1. "COVID-19 berakselerasi sangat cepat," ujarnya.
(min)