Bikin Bingung Musuh, Kim Jong-un Bangun 8 Mansion Baru
loading...
A
A
A
SEOUL - Pemimpin Korea Utara (Korut), Kim Jong-un , punya pertahanan baru untuk mencegah pembunuhan terhadapnya. Ia dilaporkan membangun beberapa mansion baru di 'kota terlarang' sehingga musuh tidak akan pernah tahu di mana ia tidur.
Analisis baru mengungkapkan delapan rumah mewah baru telah dibangun di Kompleks Ch'angkwangsan, sebuah kawasan rahasia di jantung Ibu Kota Korut, Pyongyang.
Studi dari North Korea Leadership Watch juga mengidentifikasi bangunan penjaga baru dan beberapa bidang tanah untuk rumah besar di masa depan.
Michael Madden, pakar elit negara yang mengelola blog tersebut, mengatakan salah satu alasan potensial pembangunan itu adalah untuk mempersulit serangan pemenggalan kepala.
"Ini akan menjadi serangan dari luar negara yang menargetkan kepemimpinan Korea Utara, bersama dengan komando dan kontrol atas aset militernya," ujarnya.
"Aktivitas paling signifikan terjadi sekitar sepuluh tahun yang lalu ketika pasukan Korea Selatan mensimulasikan serangan semacam itu – dan itu membuat Pyongyang gelisah," imbuhnya seperti dikutip dari Daily Mail, Jumat (26/8/2022).
Menurut Madden ini adalah babak lain dalam permainan kucing-dan-tikus selama beberapa dekade di mana pemimpin Korea Utara itu menghindari pantauan satelit tentang keberadaannya
"Kadang-kadang melibatkan perjalanan pagi, fasilitas bawah tanah atau iring-iringan umpan," terangnya.
"Jika menurut Anda dia ada di satu rumah, coba tebak lagi, dia mungkin ada di rumah lain," ia menambahkan.
Analisis baru mengungkapkan delapan rumah mewah baru telah dibangun di Kompleks Ch'angkwangsan, sebuah kawasan rahasia di jantung Ibu Kota Korut, Pyongyang.
Studi dari North Korea Leadership Watch juga mengidentifikasi bangunan penjaga baru dan beberapa bidang tanah untuk rumah besar di masa depan.
Michael Madden, pakar elit negara yang mengelola blog tersebut, mengatakan salah satu alasan potensial pembangunan itu adalah untuk mempersulit serangan pemenggalan kepala.
"Ini akan menjadi serangan dari luar negara yang menargetkan kepemimpinan Korea Utara, bersama dengan komando dan kontrol atas aset militernya," ujarnya.
"Aktivitas paling signifikan terjadi sekitar sepuluh tahun yang lalu ketika pasukan Korea Selatan mensimulasikan serangan semacam itu – dan itu membuat Pyongyang gelisah," imbuhnya seperti dikutip dari Daily Mail, Jumat (26/8/2022).
Menurut Madden ini adalah babak lain dalam permainan kucing-dan-tikus selama beberapa dekade di mana pemimpin Korea Utara itu menghindari pantauan satelit tentang keberadaannya
"Kadang-kadang melibatkan perjalanan pagi, fasilitas bawah tanah atau iring-iringan umpan," terangnya.
"Jika menurut Anda dia ada di satu rumah, coba tebak lagi, dia mungkin ada di rumah lain," ia menambahkan.