Meme Banjiri Media Sosial setelah Boris Johnson Mundur

Jum'at, 08 Juli 2022 - 08:02 WIB
loading...
Meme Banjiri Media Sosial...
Pengunduran diri Boris Johnson dari jabatannya memicu meme di media sosial. Foto/twitter/REUTERS
A A A
LONDON - Setelah serangkaian pengunduran diri para menteri mengguncang pemerintah Inggris, Boris Johnson mengumumkan dia akan mundur sebagai perdana menteri (PM).

Pada konferensi pers di kediaman resminya, pemimpin Partai Konservatif itu mengatakan dia akan menjabat sampai pemimpin baru ditunjuk.

Pengumuman pengunduran diri itu pun memicu meme online saat netizen merayakan momen tersebut.



Setelah berbulan-bulan tidak puas atas penilaian dan etika Johnson di dalam Partai Konservatif yang berkuasa, pemimpin yang terlibat dalam skandal “Partygate” mengatakan dia akan mengundurkan diri tetapi tetap sebagai perdana menteri sampai seorang pemimpin Tory menggantikannya.

Namun, anggota parlemen oposisi mendesaknya untuk pergi sesegera mungkin.

Pukulan terakhir bagi Johnson datang pada Selasa (5/7/2022) ketika Menteri Keuangan Rishi Sunak dan Menteri Kesehatan Sajid Javid tiba-tiba mengundurkan diri dalam beberapa menit satu sama lain.

Selanjutnya, menteri yang lain mengikuti, meningkatkan tekanan pada Johnson, yang berusaha bertahan selama mungkin.

Media sosial menjadi hiruk-pikuk bereaksi terhadap berita pada Kamis (7/7/2022) dengan banyak yang mengolok-olok Johnson dan menanyakan apakah mereka akan mendapatkan hari libur bank lain untuk menandai hari itu.

Yang lain berbagi adegan kacau dari film dan serial serta mencoba meringkas dengan sempurna bagaimana Johnson gagal bertahan terlepas dari semua upaya.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Cucu Pendiri Israel...
Cucu Pendiri Israel Winston Churchill Desak Inggris Akui Negara Palestina
Pertama Kalinya, Australia...
Pertama Kalinya, Australia Singkirkan Gambar Raja Charles dari Uang Kertas 5 Dolar
AS Bombardir Markas...
AS Bombardir Markas Houthi Tewaskan 53 Orang, Apakah Israel Terlibat?
6 Pemicu AS dan Inggris...
6 Pemicu AS dan Inggris Gelar Serangan Besar-besaran ke Pangkalan Houthi di Yaman
Bukan Lagi AS, 8 Alasan...
Bukan Lagi AS, 8 Alasan Rusia Menganggap Inggris Adalah Musuh Utamanya
6 Fakta Inggris Pernah...
6 Fakta Inggris Pernah Menjajah 90% Negara di Dunia
Inggris Hadapi 800 Rudal...
Inggris Hadapi 800 Rudal Rusia, Ancaman Terbesar sejak Perang Dingin
Kondisi Genetik Langka,...
Kondisi Genetik Langka, Gadis Ini Tak Merasakan Sakit Bahkan usai Ditabrak Mobil
Lima Mata akan Buta...
Lima Mata akan Buta Tanpa Dukungan Amerika Serikat
Rekomendasi
Tolak Penyeragaman Kemasan...
Tolak Penyeragaman Kemasan Rokok, Pedagang Pasar Tekankan Edukasi Menyeluruh
Daftar 13 Perwira TNI...
Daftar 13 Perwira TNI Memasuki Pensiun usai Mutasi TNI Maret 2025, Ini Nama-namanya
Polres Metro Jaksel...
Polres Metro Jaksel Ringkus Pembobol Kedai Koedapan Nusantara di Tanah Abang
Berita Terkini
3 Alasan Demo Serbia...
3 Alasan Demo Serbia Dihadiri sampai 1 Juta Orang, dari Reformasi hingga Skandal Korupsi
18 menit yang lalu
5 Alasan Presiden Ekuador...
5 Alasan Presiden Ekuador Minta Bantuan Tentara AS, Eropa dan Brasil untuk Perang Melawan Kartel Narkoba
1 jam yang lalu
Uni Eropa: Jangan Biarkan...
Uni Eropa: Jangan Biarkan Rusia Memecah Belah AS dan Eropa
2 jam yang lalu
Siapa Mohammad Al-Tawil?...
Siapa Mohammad Al-Tawil? Pemuda Yordania yang Dipenjara 4 Tahun karena Unggah Surat Wasiat tentang Perlawanan terhadap Israel
3 jam yang lalu
900 Tentara Anggota...
900 Tentara Anggota NATO Teledor, Data Mereka di Aplikasi Kebugaran Mudah Terdeteksi Musuh
5 jam yang lalu
Trump Rilis 80.000 Halaman...
Trump Rilis 80.000 Halaman Berkas Terkait Pembunuhan John F Kennedy
7 jam yang lalu
Infografis
Serahkan Kendali ke...
Serahkan Kendali ke Uni Eropa, Israel Mundur dari Perlintasan Rafah
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved