Blinken Tidak Akan Temui Lavrov saat Pertemuan Menlu G20 di Bali

Rabu, 06 Juli 2022 - 14:01 WIB
loading...
Blinken Tidak Akan Temui...
Blinken Tidak Akan Temui Lavrov saat Pertemuan Menlu G20 di Bali. FOTO/Reuters
A A A
WASHINGTON - Tidak ada pembicaraan antara Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Antony Blinken dan Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov saat keduanya dijadwalkan hadir pada pertemuan para Menteri Luar Negeri G20 di Bali, 7-8 Juli.

“Saya tentu tidak mengharapkan pertemuan antara Menlu Blinken dan Menteri Luar Negeri Lavrov," kata juru bicara Departemen Luar Negeri AS, Ned Price, seperti dikutip dari TASS, Selasa (5/7/2022). Dia tidak merinci jadwal Blinken untuk acara tersebut.



Blinken dijadwalkan mengadakan pembicaraan dengan Menteri Luar Negeri China, Wang Yi. Selama pembicaraannya dengan Wang, Blinken akan kembali memperingatkan China agar tidak mendukung invasi Rusia ke Ukraina, kata para pejabat.

Ia juga akan menggunakan pertemuan tingkat menteri G20 untuk mendesak negara-negara anggota untuk menekan Moskow agar mendukung upaya membuka kembali jalur laut yang diblokir akibat konflik Rusia-Ukraina.

Daniel Kritenbrink, utusan AS untuk Asia Timur, mengatakan, dia mengharapkan pertukaran “terus terang” di Ukraina dalam pembicaraan Blinken dengan Wang, yang diharapkan berlangsung pada hari Sabtu.

"Ini akan menjadi kesempatan lain untuk menyampaikan harapan kami tentang apa yang kami harapkan dilakukan dan tidak dilakukan China dalam konteks Ukraina," katanya.



Sementara itu, juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia, Maria Zakharova sebelumnya mengkonfirmasi bahwa Lavrov akan ambil bagian pada pertemuan tingkat menteri G20. “Kontak Menteri Luar Negeri dengan rekan-rekan dari China, Meksiko, Brasil, Afrika Selatan dan negara-negara lain di sela-sela acara sedang dikerjakan,” kata Zakharova.

Lavrov dijadwalkan akan terbang ke Hanoi pada Selasa (5/7/2022) untuk kunjungan dua hari ke Vietnam, sebelum menuju Bali. “Kunjungan atas undangan Menteri Luar Negeri Vietnam Bui Thanh Son itu dilakukan saat kedua negara menandai peringatan 10 tahun "kemitraan strategis komprehensif" mereka,” kata pemerintah Vietnam dalam sebuah pernyataan.

Rusia adalah pemasok senjata terbesar Vietnam dan perusahaan-perusahaannya terlibat dalam beberapa proyek energi besar di negara itu. Kedua negara memiliki hubungan dekat sejak era Soviet dan Vietnam sejauh ini tidak mengutuk invasi Rusia ke Ukraina, yang disebut Moskow sebagai "operasi khusus".
(esn)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Terungkap Rencana Rahasia...
Terungkap Rencana Rahasia Perisai Rudal Canggih AS, Namanya Golden Dome
Trump Cabut Visa Lebih...
Trump Cabut Visa Lebih dari 1.000 Mahasiswa Asing di AS, Apa Alasannya?
Israel Bersiap Menyerang...
Israel Bersiap Menyerang dengan Bom Canggih, Seberapa Kuat Pertahanan Udara Iran?
AS Bombardir Pelabuhan...
AS Bombardir Pelabuhan Bahan Bakar Yaman yang Dikuasai Houthi, 38 Orang Tewas
Spesifikasi Taurus,...
Spesifikasi Taurus, Rudal Canggih Jerman yang Bakal Dikerahkan ke Ukraina untuk Melawan Rusia
Spesifikasi Tupolev...
Spesifikasi Tupolev Tu-95, Pesawat Pengebom Nuklir Rusia yang Disebut Akan Dikerahkan ke Indonesia
Pakar Ungkap Mengapa...
Pakar Ungkap Mengapa Putin Inginkan Pangkalan di Indonesia, Ada Kaitannya dengan AS
Hamas Siap Bebaskan...
Hamas Siap Bebaskan Semua Sandera Asal Israel Hentikan Perang Gaza
Ada-Ada Saja! Perempuan...
Ada-Ada Saja! Perempuan ini Pura-Pura Bisu 16 Tahun agar Dapat Tunjangan Disabilitas 
Rekomendasi
Tarutung Diguncang Gempa...
Tarutung Diguncang Gempa Magnitudo 4,0, Warga Berhamburan Keluar Rumah
Transformasi ESG Berbasis...
Transformasi ESG Berbasis Teknologi, Envicount Luncurkan Platform Inovatif
Ngeri! Wisatawan Jatim...
Ngeri! Wisatawan Jatim Park Batu Terlempar dari Wahana Permainan 360 Pendulum
Berita Terkini
7 Negara yang Siap Menampung...
7 Negara yang Siap Menampung Warga Gaza, Nomor 1 Paling Banyak
12 menit yang lalu
Terungkap Rencana Rahasia...
Terungkap Rencana Rahasia Perisai Rudal Canggih AS, Namanya Golden Dome
57 menit yang lalu
Trump Cabut Visa Lebih...
Trump Cabut Visa Lebih dari 1.000 Mahasiswa Asing di AS, Apa Alasannya?
1 jam yang lalu
Israel Bersiap Menyerang...
Israel Bersiap Menyerang dengan Bom Canggih, Seberapa Kuat Pertahanan Udara Iran?
1 jam yang lalu
AS Bombardir Pelabuhan...
AS Bombardir Pelabuhan Bahan Bakar Yaman yang Dikuasai Houthi, 38 Orang Tewas
2 jam yang lalu
Spesifikasi Taurus,...
Spesifikasi Taurus, Rudal Canggih Jerman yang Bakal Dikerahkan ke Ukraina untuk Melawan Rusia
2 jam yang lalu
Infografis
Harga Emas Diramal akan...
Harga Emas Diramal akan Tembus Rp2,1 Juta per Gram
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved