6 Kota Paling Multikultural di Dunia, dari Amsterdam hingga Singapura
loading...
A
A
A
3. Los Angeles, Amerika Serikat
Terletak di California Selatan, Los Angeles adalah salah satu kota paling multikultural di dunia. Los Angeles didiami sekitar 140 etnis dari negara berbeda yang berbicara dengan sekitar 86 bahasa berbeda. (Baca juga: Pindah ke Los Angeles, Harry dan Meghan Dirikan Organisasi Nirlaba)
Dengan undang-undang ramah imigran, kota ini dikenal sangat ramah bagi imigran yang ingin mencari kehidupan baru di AS. Kota ini juga dikenal sebagai tempat yang tidak mengenal populasi mayoritas. Los Angeles dipenuhi dengan lingkungan budaya, seperti Koreatown, Little Tokyo, dan Boyle Heights, sebuah area yang populer di kalangan masyarakat Latin.
4. Paris, Prancis
Paris memiliki beragam kelompok budaya global. Meskipun sulit menentukan jumlah pasti orang asing yang tinggal di Paris karena undang-undang Prancis melarang bertanya tentang etnis pada sensus, survei independen menempatkan persentase antara 14% hingga 20%, dengan mayoritas imigran datang dari luar Uni Eropa. (Baca juga: Imbangi Dampak Covid-19, Prancis Disarankan Jual 'Mona Lisa' Rp806 Triliun)
5. Sao Paulo, Brasil
Terletak di bagian tenggara Brasil, Sao Paulo - umumnya dikenal sebagai Sampa bagi penduduk setempat - adalah salah satu kota paling multikultural di Amerika Selatan. Beragamnya populasi kota sebagian besar disebabkan oleh banyaknya budak Afrika yang dibawa ke negara itu antara di pertengahan abad ke-16.
Terletak di California Selatan, Los Angeles adalah salah satu kota paling multikultural di dunia. Los Angeles didiami sekitar 140 etnis dari negara berbeda yang berbicara dengan sekitar 86 bahasa berbeda. (Baca juga: Pindah ke Los Angeles, Harry dan Meghan Dirikan Organisasi Nirlaba)
Dengan undang-undang ramah imigran, kota ini dikenal sangat ramah bagi imigran yang ingin mencari kehidupan baru di AS. Kota ini juga dikenal sebagai tempat yang tidak mengenal populasi mayoritas. Los Angeles dipenuhi dengan lingkungan budaya, seperti Koreatown, Little Tokyo, dan Boyle Heights, sebuah area yang populer di kalangan masyarakat Latin.
4. Paris, Prancis
Paris memiliki beragam kelompok budaya global. Meskipun sulit menentukan jumlah pasti orang asing yang tinggal di Paris karena undang-undang Prancis melarang bertanya tentang etnis pada sensus, survei independen menempatkan persentase antara 14% hingga 20%, dengan mayoritas imigran datang dari luar Uni Eropa. (Baca juga: Imbangi Dampak Covid-19, Prancis Disarankan Jual 'Mona Lisa' Rp806 Triliun)
5. Sao Paulo, Brasil
Terletak di bagian tenggara Brasil, Sao Paulo - umumnya dikenal sebagai Sampa bagi penduduk setempat - adalah salah satu kota paling multikultural di Amerika Selatan. Beragamnya populasi kota sebagian besar disebabkan oleh banyaknya budak Afrika yang dibawa ke negara itu antara di pertengahan abad ke-16.