Kisah A-36, Pesawat Negara Netral yang Hendak Mengebom Nuklir Rusia

Senin, 27 Juni 2022 - 14:39 WIB
loading...
A A A
Untuk mengatasi masalah tersebut, para insinyur menentukan bahwa muatan dapat dibawa dalam ruang senjata internal. Ini juga membahas masalah lain, yaitu hambatan, yang berdampak pada kinerja pesawat.

Membawa senjata secara internal berarti muatannya akan terbatas, dan selain itu, ruang internal untuk bahan bakar, avionik, dan sistem lainnya terpengaruh.

Sifat desain Swedia yang menonjol lainnya dari pesawat pengebom tersebut adalah bahwa ia akan dapat beroperasi dari lapangan terbang yang tersebar, yang merupakan komponen kunci dari doktrin militer negara.

Kekhawatirannya adalah bahwa jika terjadi perang, lapangan terbang dan pangkalan utama akan diserang lebih awal. Persisnya bagaimana desainer dimaksudkan untuk mengatasi masalah ini tidak sepenuhnya jelas, tetapi pesawat pengebom itu dimaksudkan untuk menjadi sehebat orang-orang Swedia.

A-36 Tak Pernah Terbang

"Projekt 1300" yang tidak menyenangkan tiba-tiba dibatalkan pada tahun 1957 bahkan sebelum pesawat prototipe apa pun dibuat. Ada referensi online ke Saab A-36 "Vargen" (Serigala) tetapi juga tidak jelas apakah pesawat yang diusulkan pernah menerima penunjukan seperti itu.

Ketika Swedia juga membatalkan program senjata nuklirnya pada 1960-an, kebutuhan akan pesawat pengebom semacam itu secara permanen dibatalkan.
(min)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1213 seconds (0.1#10.140)