Rusia Tegaskan Tidak Akan Gunakan Senjata Nuklir di Ukraina

Minggu, 29 Mei 2022 - 10:07 WIB
loading...
A A A
"Tidak ada yang terjadi, tidak ada mayat di jalan. Tapi selanjutnya, setelah selesai - tapi bagaimanapun juga..." imbuhnya seperti dilansir dari kantor berita yang berbasis di Inggris itu, Minggu (29/5/2022).



Myrie kemudian mendesaknya: "Jadi ini semua dibuat-buat, Pak? Ini semua rekayasa? Semua bukti ini rekayasa?"

"Dalam pandangan kami itu adalah rekayasa. Itu digunakan hanya untuk mengganggu negosiasi," jawab duta besar Rusia itu.

Rusia telah membuat tuduhan seperti itu sebelumnya, dengan Menteri Luar Negeri Sergei Lavrov sebelumnya mengklaim bahwa rekaman mayat di Bucha "dipentaskan" setelah Rusia mundur.

Hal ini dibantah oleh sejumlah saksi mata dari warga, yang mengatakan kepada BBC bahwa tentara Rusia telah mengeksekusi orang yang mereka cintai.

"Dia hanya seorang pria yang damai, seorang pria keluarga, seorang tukang las, yang berjuang dengan patah tulang belakang dan cacat sepanjang hidupnya," kata seorang pria tentang menantunya yang terbunuh.

Citra satelit juga tampaknya secara langsung bertentangan dengan posisi Moskow, menunjukkan mayat tergeletak di jalan hampir dua minggu sebelum Rusia meninggalkan kota.



(ian)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1397 seconds (0.1#10.140)