5 Film yang Dilarang Tayang di Arab Saudi, dari Unsur LGBT hingga Unsur Politik dan Agama
loading...
A
A
A
RIYADH - Arab Saudi dikenal sebagai negara yang cukup lekat kaitannya dengan syariat Islam . Dalam hal ini, segala bentuk aturan yang berlaku juga disesuaikan sehingga kerap disebut sebagai negara yang konservatif.
Namun, seiring berjalannya waktu, Arab Saudi berangsur-angsur menjadi lebih modern dan terbuka. Salah satu contohnya adalah dengan diperbolehkannya menonton film di bioskop.
Akan tetapi, ternyata tidak semua film yang hadir diperbolehkan tayang di negara ini. Karena tercatat ada beberapa film yang berasal dari luar negeri yang dicekal. Alasannya cukup beragam, dari film yang mengandung adegan LGBT , hingga adanya unsur-unsur politik yang tidak disukai.
Dihimpun dari berbagai sumber, berikut beberapa film yang dilarang tayang di Arab Saudi
1. Doctor Strange in the Multiverse of Madness
Film kedua dari Doctor Strange ini sebenarnya menjadi salah satu film yang paling banyak ditonton sejak awal perilisannya. Termasuk juga di Indonesia. Selain itu, film garapan Marvel Studios ini juga banyak mendapat respon positif dari para penontonya.
Namun, ternyata film Doctor Strange in the Multiverse of Madness dilarang tayang di Arab Saudi. Dikutip dari situs Independent, The Hollywood Reporter telah mengkonfirmasi bahwa hal ini berhubungan dengan dimasukkannya karakter LGBT.
Film kedua Doctor Strange ini menampilkan karakter bernama America Chavez yang diperankan oleh Xochitl Gomez. Dalam komiknya, Chavez diketahui sebagai seorang lesbian.
Arab Saudi menjadi salah satu negara yang menganggap homoseksualitas adalah ilegal. Sebelumnya juga cukup banyak film yang mengandung isu tentang LGBT yang telah dilarang tayang di negara ini.
Tak hanya Arab Saudi, Kuwait dan Qatar juga disinyalir turut melarang Doctor Strange in the Multiverse of Madness untuk tayang.
2. Eternals
Sebelum larangan tayang Doctor Strange in the Multiverse of Madness, film marvel lain berjudul Eternals juga dilarang tayang di Arab Saudi. Isu LGBT masih menjadi penyebabnya.
Dikutip dari The Hollywood Reporter, larangan tayang Eternals ini kemungkinan besar karena dimasukkannya adegan pasangan sesama jenis di dalamnya. Dalam hal ini, salah satu adegan menampilkan karakter Phastos (diperankan Brian Tyree Henry) yang berciuman dengan suaminya, Ben (diperankan Haaz Sleiman).
Pada awalnya, pihak Arab Saudi sempat mengajukan permintaan untuk melakukan pengeditan oleh badan sensor lokal. Namun, pengajuan ini ditolak, sehingga membuat Eternals dilarang tayang di beberapa negara kawasan Arab, termasuk Arab Saudi.
3. Noah
Noah menjadi salah satu film yang cukup kontroversial di dunia. Rilis pada 2014, film Amerika yang disutradarai Darren Aronofsky ini disinyalir mengisahkan tentang Nabi Nuh dan diperankan oleh Russel Crowe.
Dikutip dari situs Arab News, Al Azhar di Mesir mengeluarkan sebuah dekrit yang menyatakan mereka keberatan dengan film tersebut karena melanggar hukum Islam dengan menggambarkan seorang nabi. Selain itu, hal ini juga bisa membuat atau memprovokasi perasaan yang menontonnya percaya dengan cerita tersebut.
Menyikapi hal ini, negara-negara Arab, termasuk Arab Saudi sepakat untuk tidak menayangkan film ini. Tak hanya di kawasan semenajung Arab, negara lain seperti China hingga Indonesia pun turut melarang film Noah untuk tayang di negaranya.
4. King of The Sand
Sejak awal kemunculannya, film King of The Sand buatan Suriah ini mendapat berbagai kontroversi. Film yang disutradarai oleh Najdat Anzour ini bercerita tentang kisah hidup pendiri kerajaan Arab Saudi, Raja Abdul Aziz al Saud.
Pembuatan film ini tentu menyulut kemarahan pihak keluarga kerajaan Arab Saudi dan beberapa negara barat yang menjadi sekutunya. Dalam hal ini, pihak kerajaan juga berusaha semaksimal mungkin untuk melarang film ini tayang di negara lain.
5. Onward
Film garapan Pixar ini banyak dibintangi aktor terkenal seperti Chris Pratt dan Tom Holland. Namun, penayangan Onward telah dicekal di beberapa negara arab seperti Arab Saudi, Oman, Kuwait, hingga Qatar.
Dikutip dari situ Et Canada, larangan tayang ini dikarenakan film Onward menampilkan unsur hubungan LGBT. Salah satu adegannya dilakukan oleh karakter bernama Specter yang diketahui memiliki hubungan lesbian.
Namun, seiring berjalannya waktu, Arab Saudi berangsur-angsur menjadi lebih modern dan terbuka. Salah satu contohnya adalah dengan diperbolehkannya menonton film di bioskop.
Akan tetapi, ternyata tidak semua film yang hadir diperbolehkan tayang di negara ini. Karena tercatat ada beberapa film yang berasal dari luar negeri yang dicekal. Alasannya cukup beragam, dari film yang mengandung adegan LGBT , hingga adanya unsur-unsur politik yang tidak disukai.
Dihimpun dari berbagai sumber, berikut beberapa film yang dilarang tayang di Arab Saudi
1. Doctor Strange in the Multiverse of Madness
Film kedua dari Doctor Strange ini sebenarnya menjadi salah satu film yang paling banyak ditonton sejak awal perilisannya. Termasuk juga di Indonesia. Selain itu, film garapan Marvel Studios ini juga banyak mendapat respon positif dari para penontonya.
Namun, ternyata film Doctor Strange in the Multiverse of Madness dilarang tayang di Arab Saudi. Dikutip dari situs Independent, The Hollywood Reporter telah mengkonfirmasi bahwa hal ini berhubungan dengan dimasukkannya karakter LGBT.
Film kedua Doctor Strange ini menampilkan karakter bernama America Chavez yang diperankan oleh Xochitl Gomez. Dalam komiknya, Chavez diketahui sebagai seorang lesbian.
Arab Saudi menjadi salah satu negara yang menganggap homoseksualitas adalah ilegal. Sebelumnya juga cukup banyak film yang mengandung isu tentang LGBT yang telah dilarang tayang di negara ini.
Tak hanya Arab Saudi, Kuwait dan Qatar juga disinyalir turut melarang Doctor Strange in the Multiverse of Madness untuk tayang.
2. Eternals
Sebelum larangan tayang Doctor Strange in the Multiverse of Madness, film marvel lain berjudul Eternals juga dilarang tayang di Arab Saudi. Isu LGBT masih menjadi penyebabnya.
Dikutip dari The Hollywood Reporter, larangan tayang Eternals ini kemungkinan besar karena dimasukkannya adegan pasangan sesama jenis di dalamnya. Dalam hal ini, salah satu adegan menampilkan karakter Phastos (diperankan Brian Tyree Henry) yang berciuman dengan suaminya, Ben (diperankan Haaz Sleiman).
Pada awalnya, pihak Arab Saudi sempat mengajukan permintaan untuk melakukan pengeditan oleh badan sensor lokal. Namun, pengajuan ini ditolak, sehingga membuat Eternals dilarang tayang di beberapa negara kawasan Arab, termasuk Arab Saudi.
3. Noah
Noah menjadi salah satu film yang cukup kontroversial di dunia. Rilis pada 2014, film Amerika yang disutradarai Darren Aronofsky ini disinyalir mengisahkan tentang Nabi Nuh dan diperankan oleh Russel Crowe.
Dikutip dari situs Arab News, Al Azhar di Mesir mengeluarkan sebuah dekrit yang menyatakan mereka keberatan dengan film tersebut karena melanggar hukum Islam dengan menggambarkan seorang nabi. Selain itu, hal ini juga bisa membuat atau memprovokasi perasaan yang menontonnya percaya dengan cerita tersebut.
Menyikapi hal ini, negara-negara Arab, termasuk Arab Saudi sepakat untuk tidak menayangkan film ini. Tak hanya di kawasan semenajung Arab, negara lain seperti China hingga Indonesia pun turut melarang film Noah untuk tayang di negaranya.
4. King of The Sand
Sejak awal kemunculannya, film King of The Sand buatan Suriah ini mendapat berbagai kontroversi. Film yang disutradarai oleh Najdat Anzour ini bercerita tentang kisah hidup pendiri kerajaan Arab Saudi, Raja Abdul Aziz al Saud.
Pembuatan film ini tentu menyulut kemarahan pihak keluarga kerajaan Arab Saudi dan beberapa negara barat yang menjadi sekutunya. Dalam hal ini, pihak kerajaan juga berusaha semaksimal mungkin untuk melarang film ini tayang di negara lain.
5. Onward
Film garapan Pixar ini banyak dibintangi aktor terkenal seperti Chris Pratt dan Tom Holland. Namun, penayangan Onward telah dicekal di beberapa negara arab seperti Arab Saudi, Oman, Kuwait, hingga Qatar.
Dikutip dari situ Et Canada, larangan tayang ini dikarenakan film Onward menampilkan unsur hubungan LGBT. Salah satu adegannya dilakukan oleh karakter bernama Specter yang diketahui memiliki hubungan lesbian.
(ian)