Data Penerbangan Ungkap Pesawat China Eastern Sengaja Jatuh

Dewan Keselamatan Transportasi Nasional AS dan Boeing menolak mengomentari penyelidikan tersebut kepada kantor berita AFP, Selasa.

“Menurut laporan dari Boeing, penyelidik tidak menemukan bukti sesuatu yang abnormal," ungkap Administrasi Penerbangan Sipil China (CAAC) pada April.

Dalam pernyataan, CAAC mengatakan staf telah memenuhi persyaratan keselamatan sebelum lepas landas.

Pesawat itu tidak membawa barang-barang berbahaya dan tampaknya tidak mengalami cuaca buruk, meskipun badan itu mengatakan penyelidikan penuh bisa memakan waktu bertahun-tahun.

Segera setelah kecelakaan itu, Partai Komunis China yang berkuasa bergerak cepat untuk mengendalikan informasi, menghidupkan mesin sensornya ketika outlet media dan penduduk setempat berlomba ke lokasi kecelakaan.

Tindakan ini mempertahankan cengkeramannya yang kuat atas narasi, dengan penyelidikan awal meninggalkan pertanyaan-pertanyaan kunci yang belum terjawab.

Setelah kejadian fatal di dekat kota selatan Wuzhou, pihak berwenang dengan cepat menutup area yang luas dan regulator internet China mengumumkan telah menghapus sejumlah besar "informasi ilegal" tentang kecelakaan itu dari web yang dikontrol ketat China.

Tagar media sosial yang memuat nomor penerbangan pesawat tampaknya disensor.

Kecelakaan itu adalah yang paling mematikan di China dalam sekitar 30 tahun dan merusak catatan keselamatan penerbangan negara tersebut.