Tentara Israel Tembak Mati Jurnalis Shireen Abu Akleh, Begini Kemarahan Dunia

Kamis, 12 Mei 2022 - 12:30 WIB
loading...
A A A
Amerika Serikat (AS)

Gedung Putih juga menyerukan penyelidikan menyeluruh.

“Kami sangat sedih dan mengutuk keras pembunuhan jurnalis Amerika Shireen Abu Akleh di Tepi Barat,” kata Ned Price, juru bicara Departemen Luar Negeri AS, di Twitter.

"Investigasi harus segera dan menyeluruh dan mereka yang bertanggung jawab harus dimintai pertanggungjawaban. Kematiannya merupakan penghinaan terhadap kebebasan pers di mana-mana,” ujarnya.

Sebelumnya pada hari itu, duta besar AS untuk Israel, Tom Nides, mengatakan di Twitter bahwa dia sangat sedih mengetahui tentang pembunuhan jurnalis itu dan menyerukan penyelidikan menyeluruh atas keadaan tersebut.

Uni Eropa

Luis Miguel Bueno, juru bicara Uni Eropa untuk Timur Tengah dan Afrika Utara, mengatakan di Twitter bahwa dia terkejut dengan pembunuhan Shireen Abu Akleh saat dia melakukan pekerjaannya, yakni melaporkan serangan Israel di Jenin.

"Kami menyampaikan belasungkawa terdalam kami kepada keluarganya dan menyerukan penyelidikan cepat dan independen untuk membawa para pelaku ke pengadilan," katanya.

Amnesty International

Agnes Callamard, Sekretaris Jenderal Amnesty International, mengatakan bahwa pembunuhan itu adalah pengingat berdarah dari sistem mematikan di mana Israel mengunci warga Palestina.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1110 seconds (0.1#10.140)