Rusia-Iran Perkuat Kerja Sama Semua Bidang Meski Dapat Sanksi Barat

Kamis, 31 Maret 2022 - 00:29 WIB
loading...
Rusia-Iran Perkuat Kerja...
Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov bertemu Menlu Iran Hossein Amir Abdollahian (kanan). Foto/sputnik
A A A
BEIJING - Republik Islam Iran telah hidup dengan sanksi Barat selama beberapa dekade. Rusia melampaui Iran sebagai negara yang paling banyak terkena sanksi setelah meluncurkan operasi militernya di Ukraina bulan lalu.

Teheran telah mengembangkan langkah-langkah ekstensif untuk melindungi diri dari pembatasan dan menggunakannya untuk keuntungannya di berbagai bidang termasuk industri, teknologi, dan pertahanan.

Menteri Luar Negeri (Menlu) Rusia Sergei Lavrov dan Menlu Iran Hossein Amir Abdollahian telah mengkonfirmasi keinginan negara mereka untuk terus memperkuat kerja sama di semua bidang.



Tekad itu diungkapkan meski ada sanksi yang dijatuhkan negara-negara Barat terhadap Moskow dan Teheran.



Langkah tersebut diungkapkan Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Rusia dalam pernyataan setelah pertemuan kedua menlu di Tunxi, China, pada Rabu (30/3/2022).



“Pertukaran pandangan yang tajam tentang isu-isu utama dari agenda regional dan global, dengan penekanan pada perkembangan situasi di Ukraina dan Afghanistan, terjadi. Perhatian yang meningkat diberikan pada keadaan seputar perjanjian Rencana Aksi Komprehensif Bersama pada program nuklir Iran," ungkap pernyataan Kemlu Rusia, dilansir Sputnik.

Kedua belah pihak juga telah membahas implementasi program perluasan kerja sama yang ditetapkan Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Iran Ebrahim Raisi selama kunjungan terakhir ke Moskow pada Januari.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2058 seconds (0.1#10.140)