PBB Peringatkan Dampak Mengerikan Jika Rusia Invasi Ukraina
loading...
A
A
A
“Gelombang pasang penderitaan akibat perang ini tidak terpikirkan,” ujarnya.
Sebelumnya Menteri Luar Negeri Ukraina Dmytro Kuleba mengatakan konflik semacam itu akan menandai "akhir dari tatanan dunia seperti yang kita kenal."
Ia pun memohon kepada PBB untuk meminta pertanggungjawaban Moskow atas apa yang disebutnya serangannya terhadap “prinsip-prinsip inti hukum internasional.”
“Jika Rusia tidak mendapatkan respons yang keras, cepat dan tegas sekarang, ini berarti kebangkrutan total dari sistem keamanan internasional dan lembaga-lembaga internasional, yang bertugas menjaga ketertiban keamanan global,” ujarnya.
"Ini adalah skenario suram, yang akan membawa kita kembali ke masa tergelap abad ke-20," tambahnya.
Kuleba menyebut klaim Rusia bahwa mereka bertindak untuk mencegah operasi militer yang direncanakan oleh Kiev di daerah Donbas "tidak masuk akal" dan meminta Rusia untuk menarik pasukan dari tanah Ukraina.
"Kami orang Ukraina menginginkan perdamaian, dan kami ingin menyelesaikan semua masalah melalui diplomasi," tegasnya.
Seluruh 193 anggota PBB yang menghadiri pertemuan itu, sebagian besar berbicara menentang Moskow.
Sebelumnya Menteri Luar Negeri Ukraina Dmytro Kuleba mengatakan konflik semacam itu akan menandai "akhir dari tatanan dunia seperti yang kita kenal."
Ia pun memohon kepada PBB untuk meminta pertanggungjawaban Moskow atas apa yang disebutnya serangannya terhadap “prinsip-prinsip inti hukum internasional.”
“Jika Rusia tidak mendapatkan respons yang keras, cepat dan tegas sekarang, ini berarti kebangkrutan total dari sistem keamanan internasional dan lembaga-lembaga internasional, yang bertugas menjaga ketertiban keamanan global,” ujarnya.
"Ini adalah skenario suram, yang akan membawa kita kembali ke masa tergelap abad ke-20," tambahnya.
Kuleba menyebut klaim Rusia bahwa mereka bertindak untuk mencegah operasi militer yang direncanakan oleh Kiev di daerah Donbas "tidak masuk akal" dan meminta Rusia untuk menarik pasukan dari tanah Ukraina.
"Kami orang Ukraina menginginkan perdamaian, dan kami ingin menyelesaikan semua masalah melalui diplomasi," tegasnya.
Seluruh 193 anggota PBB yang menghadiri pertemuan itu, sebagian besar berbicara menentang Moskow.