Demonstran Geruduk Parlemen, PM Kanada Dipindakan ke Lokasi Aman
loading...
A
A
A
OTTAWA - Kantor berita Kanada , CBC melaporkan, Perdana Menteri (PM) Justin Trudeau dan keluarganya dipindahkan ke "lokasi yang dirahasiakan" di Ibu Kota negara itu karena masalah keamanan. Itu dilakukan setelah ribuan pengunjuk rasa anti perintah vaksin berkumpul di luar Parlemen di Ottawa.
Apa yang disebut "Konvoi Kebebasan" awalnya dimulai sebagai unjuk rasa para pengemudi truk yang menentang persyaratan vaksin untuk pengemudi lintas batas. Namun kemudian aksi itu berubah menjadi demonstrasi menentang tindakan berlebihan pemerintah selama pandemi dengan anti-vaksinasi yang kuat.
Para pengunjuk rasa berjuang melawan cuaca dingin pada hari Sabtu waktu setempat untuk bergabung dengan ribuan pengemudi truk yang telah menjadi berita utama dan mendapatkan dukungan dari aktivis anti-perintah vaksin di seluruh dunia, termasuk di Amerika Serikat (AS), ketika mereka memasuki Ottawa, memprotes tindakan Trudeau terhadap COVID-19 .
Beberapa truk dihiasi dengan pesan-pesan seperti “F**k Trudeau” dan “Mandat kebebasan,” seperti dilansir dari Russia Today, Minggu (30/1/2022).
Peraturan COVID-19 terbaru mengharuskan pengemudi truk Kanada yang tidak divaksinasi untuk mengisolasi selama 14 hari ketika mereka kembali ke Kanada dari AS. Langkah ini dikatakan pengemudi truk akan berdampak negatif besar pada industri mereka.
Trudeau sebelumnya menolak para pengunjuk rasa dan menyebutnya sebagai “minoritas pinggiran,” dengan alasan bahwa hingga 50.000 pengemudi truk yang bergabung dalam protes itu memiliki pandangan yang tidak dapat diterima.
Menurut CBC sebanyak 10.000 orang diperkirakan pada akhir hari akan melakukan protes di luar kantor perdana menteri.
Apa yang disebut "Konvoi Kebebasan" awalnya dimulai sebagai unjuk rasa para pengemudi truk yang menentang persyaratan vaksin untuk pengemudi lintas batas. Namun kemudian aksi itu berubah menjadi demonstrasi menentang tindakan berlebihan pemerintah selama pandemi dengan anti-vaksinasi yang kuat.
Para pengunjuk rasa berjuang melawan cuaca dingin pada hari Sabtu waktu setempat untuk bergabung dengan ribuan pengemudi truk yang telah menjadi berita utama dan mendapatkan dukungan dari aktivis anti-perintah vaksin di seluruh dunia, termasuk di Amerika Serikat (AS), ketika mereka memasuki Ottawa, memprotes tindakan Trudeau terhadap COVID-19 .
Beberapa truk dihiasi dengan pesan-pesan seperti “F**k Trudeau” dan “Mandat kebebasan,” seperti dilansir dari Russia Today, Minggu (30/1/2022).
Peraturan COVID-19 terbaru mengharuskan pengemudi truk Kanada yang tidak divaksinasi untuk mengisolasi selama 14 hari ketika mereka kembali ke Kanada dari AS. Langkah ini dikatakan pengemudi truk akan berdampak negatif besar pada industri mereka.
Trudeau sebelumnya menolak para pengunjuk rasa dan menyebutnya sebagai “minoritas pinggiran,” dengan alasan bahwa hingga 50.000 pengemudi truk yang bergabung dalam protes itu memiliki pandangan yang tidak dapat diterima.
Menurut CBC sebanyak 10.000 orang diperkirakan pada akhir hari akan melakukan protes di luar kantor perdana menteri.
(ian)