Ribuan Orang Demo Menentang Lockdown di Australia, Dicap 'Orang Bodoh yang Egois'

Sabtu, 24 Juli 2021 - 15:39 WIB
loading...
A A A


Stasiun kereta api St James and Museum terpaksa ditutup karena protes besar tersebut.

Unjuk rasa tersebut adalah salah satu dari sekitar sembilan aksi serupa yang diadakan di seluruh negeri ketika pengunjuk rasa anti-lockdown dan anti-vaksin mendeklarasikan "pertemuan umum untuk kebebasan di seluruh dunia" pada Sabtu sore.

Di Melbourne, polisi bertindak bahkan sebelum protes terjadi, di mana petugas menangkap banyak orang karena tidak mengenakan masker dan tidak menunjukkan identitas mereka.

Para pengunjuk rasa berkumpul sekitar pukul 12.00 siang di Stasiun Flinders Street, sebelum berjalan di Swanston Street menuju Gedung Parlemen.

Sekitar 5.000 orang turun ke jalan, meneriakkan yel-yel, mengibarkan bendera dan menghentikan trem dan lalu lintas.

Sebelum protes dimulai, Menteri Kesehatan NSW Brad Hazzard melabeli mereka berperilaku "konyol".

“Kita hidup dalam demokrasi dan saya tentu saja orang yang mendukung hak rakyat untuk berunjuk rasa, tapi menurut saya ini benar-benar konyol,” katanya.

“Saat ini kami memiliki kasus-kasus yang berat dan kami memiliki orang-orang yang berpikir tidak apa-apa untuk keluar dari sana dan mungkin berdekatan satu sama lain.”

Menteri Kesehatan Victoria Martin Foley mengatakan dia "sangat kecewa" dengan protes tersebut dan mendesak orang untuk memikirkan kembali motif mereka untuk memprotes di tengah pandemi global.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1583 seconds (0.1#10.140)