Presiden Haiti Ditembak Mati, Geng Tentara Bayaran Klaim Rencananya Hanya Menangkap

Senin, 12 Juli 2021 - 08:25 WIB
loading...
Presiden Haiti Ditembak...
Geng tentara bayaran asal Kolombia yang jadi tersangka pembunuhan Presiden Haiti Jovenel Moise. Foto/REUTERS/Estailove St-Val
A A A
PORT-AU-PRINCE - Geng tentara bayaran asal Kolombia dan Amerika Serikat (AS) yang menjadi tersangka pembunuhan Presiden Haiti Jovenel Moise mengatakan kepada penyelidik bahwa mereka berencana untuk menangkap, bukan membunuh korban.

Bocoran testimoni para tersangka itu diungkap Miami Herald dan sumber yang mengetahui masalah tersebut pada hari Minggu.



Moise ditembak mati pada Rabu pagi di rumahnya di Port-au-Prince oleh apa yang dikatakan otoritas Haiti sebagai unit tentara bayaran asing yang terdiri dari 26 warga Kolombia dan dua orang berkewarganegaraan AS-Haiti. Pembunuhan brutal tersebut menjerumuskan negara Karibia yang bermasalah itu ke dalam kekacauan yang lebih dalam.

Pembunuhan dan ketidakpastian tentang siapa yang menyusun plot itu adalah yang terbaru dalam serangkaian pukulan yang menghantam negara yang sedang berjuang itu, yang telah meminta bantuan internasional.

Washington sejauh ini menolak permintaan pengiriman pasukan yang diajukan Haiti, meskipun seorang pejabat senior AS mengatakan pada hari Minggu bahwa Washington mengirim tim teknis untuk menilai situasi.

Mengutip orang-orang yang telah berbicara dengan beberapa dari 19 tersangka yang ditahan sejauh ini, Miami Herald melaporkan bahwa para tersangka mengatakan misi mereka adalah untuk menangkap Moise dan membawanya ke istana presiden.

Seorang sumber yang dekat dengan penyelidikan mengatakan dua warga Amerika-Haiti, James Solages dan Joseph Vincent, mengatakan kepada penyelidik bahwa mereka adalah penerjemah untuk unit komando Kolombia yang memiliki surat perintah penangkapan. Tetapi ketika mereka tiba, mereka menemukan Moise sudah tewas.

Polisi Haiti belum bersedia membalas permintaan komentar yang diajukan media.

Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
Hamas Senang Trump Cabut...
Hamas Senang Trump Cabut Rencana AS Usir Warga Gaza
Ukraina Kehabisan Rudal...
Ukraina Kehabisan Rudal ATACMS Amerika untuk Melawan Rusia
Donald Trump: Tidak...
Donald Trump: Tidak Ada yang Mengusir Rakyat Palestina dari Gaza
Ukraina Setuju Gencatan...
Ukraina Setuju Gencatan Senjata 30 Hari, Ini Respons Rusia
7 Fakta Donald Trump...
7 Fakta Donald Trump Memecat Tentara Transgender AS, dari 12.000 Prajurit LGBT hingga Bumerang Kepalsuan
7 Negara yang Berebut...
7 Negara yang Berebut Kekuasaan di Arktik, Rusia Jadi Jagoannya
Profil Linda McMahon,...
Profil Linda McMahon, Menteri Pendidikan AS Era Trump yang Pecat 50 Persen Pegawainya
Profil Mahmoud Khalil,...
Profil Mahmoud Khalil, Aktivis Muslim AS yang Ditangkap karena Menentang Kebijakan Donald Trump
Rekomendasi
Shahabi Sakri Jadi Saingan...
Shahabi Sakri Jadi Saingan Ajil Ditto? Rebutin Davina Karamoy di Series Culture Shock!
Mobil Dinas Dipakai...
Mobil Dinas Dipakai Mudik Lebaran, Ini Sanksinya
Kisah Hikmah : Nilai...
Kisah Hikmah : Nilai Umur Manusia di Bulan Ramadan
Berita Terkini
Mahkamah Internasional...
Mahkamah Internasional Gelar Sidang Terbuka Kewajiban Israel di Wilayah Palestina yang Diduduki
43 menit yang lalu
Bosnia Buru Presiden,...
Bosnia Buru Presiden, Perdana Menteri dan Ketua Parlemen Republika Srpska
1 jam yang lalu
Penjualan Mobil Anjlok,...
Penjualan Mobil Anjlok, Volkswagen akan Produksi Senjata dan Peralatan Militer
2 jam yang lalu
Putin Kunjungi Wilayah...
Putin Kunjungi Wilayah Kursk Rusia, Seru Militer Kalahkan Ukraina Secepatnya
3 jam yang lalu
4 Isi Gencatan Rusia...
4 Isi Gencatan Rusia dan Ukraina yang Diajukan AS, Tidak Ada Perang Selama 30 Hari
3 jam yang lalu
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
4 jam yang lalu
Infografis
Ironis! Hanya 4% Warga...
Ironis! Hanya 4% Warga Israel yang Meyakini Tentara Israel Menang
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved